BRIDS Gelar Market Outlook, Intip Strategi Investasi Memasuki Tahun Politik

Jum'at, 08 September 2023 - 09:27 WIB
loading...
BRIDS Gelar Market Outlook,...
Menjawab pertanyaan di kalangan investor tanah air seputar kondisi pasar di tahun politik 2024, serta strategi investasi seperti apa yang perlu dipersiapkan oleh investor. BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) gelar Market Outlook. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Memasuki semester II 2023 menjelang tahun politik, kinerja makroekonomi di Indonesia diprediksi akan cukup tangguh. Di sisi lain, data menunjukkan bahwa nilai transaksi di pasar modal cenderung meningkat didorong oleh capital flow yang lebih besar dibandingkan dengan periode lainnya setahun menjelang periode pemilihan umum (pemilu).



Beberapa hal tersebut cenderung menimbulkan pertanyaan di kalangan investor tanah air seputar kondisi pasar di tahun politik tahun 2024, serta strategi investasi seperti apa yang perlu dipersiapkan oleh investor.

Demi menjawab kebutuhan tersebut, BRI Danareksa Sekuritas (BRIDS) , anak usaha PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (IDX: BBRI) dan entitas asosiasi PT Danareksa (Persero), menggelar acara Market Outlook bertajuk “Strategi Investasi Memasuki Tahun Politik” yang menghadirkan pembicara-pembicara expert yang terdiri dari ahli ekonomi, pengamat politik dan trader profesional, secara daring pada Kamis, 31 Agustus 2023.

Acara market outlook ini menghadirkan Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani sebagai Keynote Speaker, dan beberapa pembicara lainnya seperti Chief Economist & Macro Strategy BRIDS Helmy Kristanto, Pengamat Politik Burhanudin Muhtadi, Trader Profesional Hans Kwee, serta diikuti oleh ratusan peserta dari seluruh Indonesia.



Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani, pada saat membuka acara Market Outlook mengungkapkan bahwa pertumbuhan perekonomian Indonesia melalui kebijakan makro prudensial Bank Indonesia (BI) terus tumbuh kuat di tengah ketidakpastian global.

Menurut data dari Kementerian Keuangan dan Bank Indonesia, data tersebut memberikan sinyal positif pada ekonomi di kuartal II tahun ini. Lalu, Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI mempertahankan BI-7 Day Reverse Repo Rate (BI-7DRR) untuk mempertahankan inflasi agar terus terkendali di angka 3%.

"Meskipun akan ada tantangan-tantangan di depan, kita berharap bahwa dengan strategi yang tepat dan investasi yang bijak, kinerja investasi kita dapat menjadi lebih baik di tahun mendatang. Mari kita tetap optimis.” tegas Handayani.

Ia juga menambahkan bahwa BRI sebagai Perusahaan Induk dari BRIDS akan memberikan dukungan penuh dengan semakin mendorong literasi dan edukasi, serta memperbanyak acara untuk memperkenalkan produk pasar modal secara luas kepada masyarakat.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1107 seconds (0.1#10.140)