Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Mak Ganjar Dorong Ekonomi Kerakyatan Lewat Pelatihan Kuliner Khas Makassar
loading...
Mak Ganjar Sulawesi Selatan menggelar pelatihan pembuatan kue bolu bibir khas Makassar. FOTO/dok.SINDOnews
A
A
A
MAKASSAR - Banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengungkit ekonomi kerakyatan. Salah satunya seperti yang dilakukan sukarelawan Mak Ganjar Sulawesi Selatan (Sulsel), dengan menggelar pelatihan pembuatan kue bolu bibir khas Makassar.
Mereka memfasilitasi warga, khususnya emak-emak yang ingin mempelajari langkah-langkah sekaligus praktik langsung pembuatan kue bolu bibir hingga menjadi kuliner yang lezat.
Niswa, salah satu pelatih pembuatan kue bolu bibir khas Makassar pun mengungkapkan kesenangannya dapat berbagi ilmu dan pengalamannya kepada emak-emak.
"Sangat meriah dan antusias ibu-ibunya. Untuk saya sendiri saya sangat senang dengan adanya acara seperti ini. Bisa membuat ibu-ibu dan menjadikan pengalamannya untuk modal usaha dalam membuat kue bibir," ujar Niswa di Kelurahan Bakung, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Jumat (22/9/2023).
Emak-emak yang mengikuti pelatihan itu mempelajari pembuatan kue bolu bibir khas Makassar dari proses paling awal yakni penyiapan bahan-bahan, hingga tahap penyajiannya.
Mereka juga terlihat semangat dalam mengikuti rangkaian pelatihan pembuatan kue bolu bibir dari Mak Ganjar Sulawesi Selatan.
Niswa mengharapkan, para peserta pelatihan nantinya dapat mengembangkan kue bolu bibir olahannya sendiri, agar dapat menjadi pengungkit ekonomi kerakyatan yang dilakukan Mak Ganjar Sulawesi Selatan.
Pasalnya, ekonomi kerakyatan yang didorong Mak Ganjar Sulawesi Selatan mampu memantik semangat warga yang ingin berjualan produk kuenya sendiri nantinya.
"Buat saya sendiri, saya berharap ibu-ibu ke depannya bisa membuat kue seperti ini dan menjadikannya bahan untuk berjualan. Semoga ke depannya bisa diadakan kegiatan seperti ini lagi untuk masyarakat, khususnya untuk ibu-ibu," ungkap Niswa.
Adapun peserta pelatihan pembuatan kue bolu bibir dari Mak Ganjar Sulawesi Selatan diikuti tak kurang dari 50 emak-emak. Diharapkan, mereka yang mengikuti pelatihan tersebut dapat mempraktikkannya di rumah dan dapat menjual olahannya sehingga membantu mereka mendapatkan penghasilan tambahan.
Mereka memfasilitasi warga, khususnya emak-emak yang ingin mempelajari langkah-langkah sekaligus praktik langsung pembuatan kue bolu bibir hingga menjadi kuliner yang lezat.
Niswa, salah satu pelatih pembuatan kue bolu bibir khas Makassar pun mengungkapkan kesenangannya dapat berbagi ilmu dan pengalamannya kepada emak-emak.
"Sangat meriah dan antusias ibu-ibunya. Untuk saya sendiri saya sangat senang dengan adanya acara seperti ini. Bisa membuat ibu-ibu dan menjadikan pengalamannya untuk modal usaha dalam membuat kue bibir," ujar Niswa di Kelurahan Bakung, Kecamatan Biringkanaya, Kota Makassar, Jumat (22/9/2023).
Emak-emak yang mengikuti pelatihan itu mempelajari pembuatan kue bolu bibir khas Makassar dari proses paling awal yakni penyiapan bahan-bahan, hingga tahap penyajiannya.
Mereka juga terlihat semangat dalam mengikuti rangkaian pelatihan pembuatan kue bolu bibir dari Mak Ganjar Sulawesi Selatan.
Niswa mengharapkan, para peserta pelatihan nantinya dapat mengembangkan kue bolu bibir olahannya sendiri, agar dapat menjadi pengungkit ekonomi kerakyatan yang dilakukan Mak Ganjar Sulawesi Selatan.
Pasalnya, ekonomi kerakyatan yang didorong Mak Ganjar Sulawesi Selatan mampu memantik semangat warga yang ingin berjualan produk kuenya sendiri nantinya.
"Buat saya sendiri, saya berharap ibu-ibu ke depannya bisa membuat kue seperti ini dan menjadikannya bahan untuk berjualan. Semoga ke depannya bisa diadakan kegiatan seperti ini lagi untuk masyarakat, khususnya untuk ibu-ibu," ungkap Niswa.
Adapun peserta pelatihan pembuatan kue bolu bibir dari Mak Ganjar Sulawesi Selatan diikuti tak kurang dari 50 emak-emak. Diharapkan, mereka yang mengikuti pelatihan tersebut dapat mempraktikkannya di rumah dan dapat menjual olahannya sehingga membantu mereka mendapatkan penghasilan tambahan.
(nng)
Explore More