Jawab Soal Dugaan Korupsi, Mentan SYL: Saya Akan Selesaikan Semua Prosesnya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo ( SYL ) memastikan siap untuk menyelesaikan semua proses pemeriksaan terkait isu dugaan korupsi yang menimpa dirinya. Dia juga akan memberikan penjelasan mengenai isu itu di waktu yang tepat.
"Pada saatnya akan saya beri penjelasan, saya akan menyelesaikan semua proses prosesnya," ujar Mentan SYL di kantornya, Kamis (5/10/2023).
Mentan SYL mendatangi Gedung A Kantor Pusat Kementerian Pertanian sekitar pukul 10.20. Kedatangan Mentan merupakan tindak lanjut hasil kunjungan kerja yang sebelumnya dilakukan ke Eropa pada akhir September lalu.
Pantauan MNC Portal pada pukul 09.20 WIB Mentan SYL tiba di Kantor Pusat Kementan. Kemudian keluar sekitar pukul 12.20 WIB dengan penjagaan ketat dari sekuriti yang berjaga.
Seperti diketahui sebelumnya, Mentan SYL diduga terlibat dalam kasus korupsi yang tengah diselidiki oleh KPK. Setidaknya ada tiga perkara yang tengah diusut, salah satunya terkait isu jual beli jabatan.
KPK telah melakukan penggeledahan pada rumah dinas dan Kantot Pusat Kementan pada tanggal 29 September lalu. Dari dua penggeledahan itu, KPK juga sempat menyita beberapa alat bukti atas dugaan kasus korupsi.
"Pada saatnya akan saya beri penjelasan, saya akan menyelesaikan semua proses prosesnya," ujar Mentan SYL di kantornya, Kamis (5/10/2023).
Mentan SYL mendatangi Gedung A Kantor Pusat Kementerian Pertanian sekitar pukul 10.20. Kedatangan Mentan merupakan tindak lanjut hasil kunjungan kerja yang sebelumnya dilakukan ke Eropa pada akhir September lalu.
Pantauan MNC Portal pada pukul 09.20 WIB Mentan SYL tiba di Kantor Pusat Kementan. Kemudian keluar sekitar pukul 12.20 WIB dengan penjagaan ketat dari sekuriti yang berjaga.
Seperti diketahui sebelumnya, Mentan SYL diduga terlibat dalam kasus korupsi yang tengah diselidiki oleh KPK. Setidaknya ada tiga perkara yang tengah diusut, salah satunya terkait isu jual beli jabatan.
KPK telah melakukan penggeledahan pada rumah dinas dan Kantot Pusat Kementan pada tanggal 29 September lalu. Dari dua penggeledahan itu, KPK juga sempat menyita beberapa alat bukti atas dugaan kasus korupsi.
(uka)