Kapal Raksasa Mulai Singgahi Teluk Lamong

Rabu, 09 Agustus 2017 - 00:34 WIB
Kapal Raksasa Mulai Singgahi Teluk Lamong
Kapal Raksasa Mulai Singgahi Teluk Lamong
A A A
SURABAYA - Penanganan petikemas dan curah kering oleh PT Terminal Teluk Lamong menjadi magnet baru bagi kapal berukuran raksasa untuk bersandar di anak perusahaan PT Pelindo III tersebut. Dua kapal baru berukuran Panamax mulai sandar dan melakukan aktivitas bongkar muat.

Direktur Operasi PT Terminal Teluk Lamong, Rumaji mengemukakan, kehadiran kapal besar akan menambah aktivitas bongkar muat di Teluk Lamong. Kapal berbendera Liberia dan Malta itu menambah daftar kapal raksasa yang mampu sandar di pelabuhan ramah lingkungan di Indonesia tersebut.

“Kita akan terus melakukan hal ini secara konsisten kepada kapal dan awak kapal yang baru pertama kali datang. Percepatan terus dilakukan untuk membuktikan kepedulian dan keramahan terminal pada pengguna jasa,” ujar Rumaji, Selasa (8/8/2017).

Dia mengatakan, pada pelayanan petikemas Terminal Teluk Lamong sudah melayani kapal MV Irenes Rhythm sejak Agustus 2017. Kapal berbendera Malta tersebut melayani rute Busan – Gwangyang – Shanghai – Jakarta – Surabaya – Saigon dalam waktu 28 hari. MV Irenes Rhythm sendiri berukuran panjang 222,17 meter dan membutuhkan kedalaman 12 meter.

“Kapal dengan berat 28.616 ton tersebut akan melakukan kegiatan bongkar muat petikemas secara rutin di Terminal Teluk Lamong sekali seminggu sesuai dengan jadwal yang telah disepakati,” ungkapnya.

Rumaji sendiri menyambut secara langsung kapten dan awak kapal MV Irenes. Kapten kapal MV Irenes Rhythm, Cleofe Christopher mengaku puas dengan layanan yang diberikan oleh Terminal Teluk Lamong saat melakukan bongkar muat peti kemas. Pelayanan selesai lebih cepat dari perkiraan kru kapal.

“Kami puas dengan kecepatan dan ketepatan pelayanan. Makanya kapal kami dapat berangkat lebih cepat dari jadwal yang ditetapkan,” ujar Cleofe.

Pelayanan Terminal Teluk Lamong juga diberikan pada kapal MV Okinawa. Kapal MV Okinawa merupakan kapal curah kering bermuatan Soya Bean Meal untuk pakan ternak dengan rute Brasil – Jepang. Kapal berjenis Panamax tersebut berbendera Monrovia dengan panjang 224.9 meter dan membutuhkan kedalaman maksimal 14.38 meter.

MV Okinawa akan sandar pada 20 pelabuhan di seluruh dunia melalui rute Brasil - Afrika Selatan - India - Singapura - Kanada - China - Autralia - Korea Selatan - Indonesia - Taiwan - Hongkong -Jepang.

Kepuasan pelanggan menjadi hal terpenting dan harus dilakukan Terminal Teluk Lamong baik dalam kegiatan administrasi, pelayanan dan operasional. Kebanggaan Terminal Teluk Lamong dinyatakan dengan kenyamanan pengguna jasa dalam melakukan seluruh rangkaian proses kegiatan di pelabuhan. Penyambutan kapal dan awak kapal akan dilakukan secara konsisten untuk memberikan keramahan dan pelayanan lebih kepada pengguna jasa.
(dmd)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4507 seconds (0.1#10.140)