Teten Sebut Kolaborasi MCN Kapital dan Bank Rakyat Perkuat Hubungan RI-Malaysia

Sabtu, 21 Oktober 2023 - 21:41 WIB
loading...
Teten Sebut Kolaborasi MCN Kapital dan Bank Rakyat Perkuat Hubungan RI-Malaysia
Menkop UKM, Teten Masduki menerangkan, kerja sama antara PT MNC Kapital Indonesia Tbk, dan Bank Rakyat Malaysia Berhad (Bank Rakyat) akan memperkuat hubungan Indonesia dan Malaysia. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Menkop UKM), Teten Masduki menerangkan, kerja sama antara PT MNC Kapital Indonesia Tbk, dan Bank Rakyat Malaysia Berhad (Bank Rakyat) akan memperkuat hubungan Indonesia dan Malaysia . Penguatan hubungan tidak saja terjadi antara masyarakat, tapi juga di tataran pemerintahan kedua negara.

"Kami yakin kerja sama ini akan memperkuat bukan saja hubungan antara bangsa, tapi juga memperkuat hubungan antara negara," ujar Teten saat ditemui di iNews Tower, Jakarta Pusat, Sabtu (21/10/2023).



Adapun Kolaborasi antara MNC Kapital dan Bank Rakyat Malaysia terkait dengan pendanaan dan remitansi bagi Pekerja Migran Indonesia (PMI) di negara jiran -julukan Malaysia-.



Kedua entitas perbankan itu sudah resmi melakukan Memorandum of Understanding (MoU) atau Penandatanganan Nota Kesepahaman Sabtu pagi tadi. Teten optimistis hal itu turut membantu para PMI di negara jiran.

"Ini membantu para Pekerja Migran Indonesia yang saya kira cukup banyak di Malaysia, terutama di sektor perkebunan yang selama ini masih banyak menggunakan transfer-transfer," paparnya.

Menurutnya, aksi korporasi MNC Kapital Indonesia sejalan upaya pemerintah Indonesia. Teten mengaku sebelumnya dirinya sempat mencari konsep agar memfasilitasi remitansi para PMI di luar negeri.

Ide itu sempat digagas pada saat dia masih menjabat sebagai Kepala Staf Kepresidenan pada 2015 silam. Saat itu, jumlah PMI di negara rantau mencapai 7 juta orang, bila remitansi dikelola secara baik, maka akan menjadi satu modal besar.

"Karena waktu itu saya menjadi Kepala Staf Presiden mencoba mencari model bagaimana remiten PMI kita di luar negeri yang jumlahnya sekitar 7 juta orang dan itu mempunyai kekuatan kapital yang luar biasa kalau dikelola dengan baik," paparnya.

"Waktu itu saya punya ide bagaimana PMI yang bekerja di luar negeri, selama mereka bekerja di sana, uangnya sudah bekerja di dalam negeri, dikelola menjadi kegiatan usaha, sehingga mereka kalau pulang ke Indonesia mereka tidak mulai lagi dengan pekerjaan baru, tapi mereka sudah punya usaha," lanjut dia.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1879 seconds (0.1#10.140)