Pendudukan Israel Hancurkan Ekonomi Gaza, Studi PBB Ungkap Datanya
loading...
A
A
A
Situasi tersebuttelah mengurangi pangsa pertanian dan manufaktur dalam perekonomian, dari 32% pada tahun 1995 menjadi 17,6% pada tahun 2022.
"Kerusakan yang ditimbulkan di bawah pendudukan (Israek) meluas ke semua sektor ekonomi, yang paling menonjol di antaranya adalah hilangnya tanah dan sumber daya alam ke pemukiman, larangan atau pembatasan impor teknologi dan input tertentu di bawah sistem daftar penggunaan ganda dan hambatan untuk gerakan yang meningkatkan biaya produksi, transaksi dan perdagangan. Dimana dengan demikian mengikis dan menghambat daya saing semua produsen Palestina," jelasnya.
UNCTAD memproyeksikan bahwa prospek ekonomi bakal meredup, yang disebabkan oleh "kendala terkait pendudukan" sebagai hambatan utama bagi pembangunan ekonomi di wilayah Palestina.
Sementara itu Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan, bahwa dampak pelonggaran pembatasan terkait pendudukan, bisa berimplikasi peningkatan 3 kali lipat terhadap iklim bisnis, listrik, dan pasokan air Palestina.
"Kerusakan yang ditimbulkan di bawah pendudukan (Israek) meluas ke semua sektor ekonomi, yang paling menonjol di antaranya adalah hilangnya tanah dan sumber daya alam ke pemukiman, larangan atau pembatasan impor teknologi dan input tertentu di bawah sistem daftar penggunaan ganda dan hambatan untuk gerakan yang meningkatkan biaya produksi, transaksi dan perdagangan. Dimana dengan demikian mengikis dan menghambat daya saing semua produsen Palestina," jelasnya.
UNCTAD memproyeksikan bahwa prospek ekonomi bakal meredup, yang disebabkan oleh "kendala terkait pendudukan" sebagai hambatan utama bagi pembangunan ekonomi di wilayah Palestina.
Sementara itu Dana Moneter Internasional (IMF) memperkirakan, bahwa dampak pelonggaran pembatasan terkait pendudukan, bisa berimplikasi peningkatan 3 kali lipat terhadap iklim bisnis, listrik, dan pasokan air Palestina.
(akr)