Rayakan HUT ke-23, Aplus Pacific dan Habitat Indonesia Kolaborasi Bangun Rumah Layak Huni
loading...
Perusahaan manufaktur bahan bangunan, PT Aplus Pacific dan Habitat for Humanity Indonesia bangun rumah layak huni untuk mendorong kesejahteraan masyarakat, sekaligus mengatasi backlog perumahan. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Perusahaan manufaktur bahan bangunan , PT Aplus Pacific bekerja sama dengan lembaga kemanusiaan Habitat for Humanity Indonesia dalam pembangunan rumah layak huni untuk mendorong kesejahteraan masyarakat, sekaligus mendukung upaya pemerintah dalam mengatasi backlog perumahan .
Data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) 2022 menyebutkan Indonesia masih memiliki 12,71 juta backlog rumah. PT Aplus Pacific dan Habitat for Humanity Indonesia membangun rumah layak huni di Kampung Cimandala, Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
“Aplus terus berinovasi untuk menciptakan produk bahan bangunan lokal yang mampu bersaing dan berkontribusi di masa kini serta mendatang. Selain itu kami juga terus berupaya dalam mendukung pembangunan bangsa melalui kegiatan sosial, seperti kegiatan pembangunan rumah hari ini,” ujar Sales & Marketing Director PT Aplus Pacific, Stevefanus Tedjasukmana dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (4/11).
Sambung Stevefanus Tedjasukmana menyampaikan, bahwa kerja sama dengan Habitat for Humanity Indonesia ini juga dalam rangka merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-23 PT Aplus Pacific. Ia berharap di usia yang ke-23 ini perusahaan akan makin berkomitmen dan konsisten dalam melakukan berbagai program yang mendorong kesejahteraan masyarakat luas.
Sementara itu Direktur Habitat for Humanity Indonesia, Susanto mengatakan, selama 26 tahun berpengalaman sebagai lembaga kemanusiaan, kolaborasi merupakan salah satu kekuatan utama yang memungkinkan Habitat untuk menghadirkan rumah layak bagi keluarga berpenghasilan rendah di Indonesia.
"Kami mengapresiasi kepercayaan dan dukungan PT Aplus Pacific yang diberikan kepada kami khususnya dalam mewujudkan pembangunan rumah di Kampung Cimandala, Babakan Madang, Bogor," katanya.
Susanto mengungkapkan, pengentasan rumah tidak layak huni merupakan bagian dari visi Habitat for Humanity yang terus dikerjakan dengan berbagai program.
"Habitat sangat terbuka terhadap kolaborasi dalam rangka mewujudkan visi itu. Bekerja sama dengan PT Aplus Pacific untuk program pembangunan rumah layak huni merupakan hal yang kami syukuri. Harapannya, kolaborasi ini terus dapat diperkuat khususnya dalam mendorong kesejahteraan masyarakat berpenghasilan rendah," jelasnya.
Data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) 2022 menyebutkan Indonesia masih memiliki 12,71 juta backlog rumah. PT Aplus Pacific dan Habitat for Humanity Indonesia membangun rumah layak huni di Kampung Cimandala, Desa Karang Tengah, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor.
“Aplus terus berinovasi untuk menciptakan produk bahan bangunan lokal yang mampu bersaing dan berkontribusi di masa kini serta mendatang. Selain itu kami juga terus berupaya dalam mendukung pembangunan bangsa melalui kegiatan sosial, seperti kegiatan pembangunan rumah hari ini,” ujar Sales & Marketing Director PT Aplus Pacific, Stevefanus Tedjasukmana dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu (4/11).
Sambung Stevefanus Tedjasukmana menyampaikan, bahwa kerja sama dengan Habitat for Humanity Indonesia ini juga dalam rangka merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-23 PT Aplus Pacific. Ia berharap di usia yang ke-23 ini perusahaan akan makin berkomitmen dan konsisten dalam melakukan berbagai program yang mendorong kesejahteraan masyarakat luas.
Sementara itu Direktur Habitat for Humanity Indonesia, Susanto mengatakan, selama 26 tahun berpengalaman sebagai lembaga kemanusiaan, kolaborasi merupakan salah satu kekuatan utama yang memungkinkan Habitat untuk menghadirkan rumah layak bagi keluarga berpenghasilan rendah di Indonesia.
"Kami mengapresiasi kepercayaan dan dukungan PT Aplus Pacific yang diberikan kepada kami khususnya dalam mewujudkan pembangunan rumah di Kampung Cimandala, Babakan Madang, Bogor," katanya.
Susanto mengungkapkan, pengentasan rumah tidak layak huni merupakan bagian dari visi Habitat for Humanity yang terus dikerjakan dengan berbagai program.
"Habitat sangat terbuka terhadap kolaborasi dalam rangka mewujudkan visi itu. Bekerja sama dengan PT Aplus Pacific untuk program pembangunan rumah layak huni merupakan hal yang kami syukuri. Harapannya, kolaborasi ini terus dapat diperkuat khususnya dalam mendorong kesejahteraan masyarakat berpenghasilan rendah," jelasnya.
(akr)
Lihat Juga :
