Angka Backlog 12,7 Juta, REI: Sudah Saatnya Properti Jadi Proyek Strategis Nasional

Selasa, 31 Oktober 2023 - 10:32 WIB
loading...
Angka Backlog 12,7 Juta, REI: Sudah Saatnya Properti Jadi Proyek Strategis Nasional
Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI) Joko Suranto mengatakan, pihaknya bakal mengajukan proposal ke Pemerintah untuk menjadikan industri properti masuk dalam daftarkan proyek strategis nasional (PSN). Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Ketua Umum Real Estate Indonesia (REI), Joko Suranto mengatakan, pihaknya bakal mengajukan proposal ke Pemerintah untuk menjadikan industri properti masuk dalam daftarkan proyek strategis nasional (PSN) .



Joko menilai hal tersebut mampu untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, sekaligus mampu untuk mengurangi angka backlog perumahan yang saat ini angkanya mencapai 12,7 juta. Sehingga dengan masuknya PSN harapannya produksi rumah bakal lebih masif dan memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk mempunyai hunian.

"Kami REI berpandangan, sudah saatnya properti menjadi PSN. Kenapa, karena kita melihat kontribusinya untuk perekonomian nasional," kata Joko saat dihubungi MNC Portal, Selasa (30/10/2023).



Selain itu menurutnya, industri properti juga saat ini telah menyumbang 14-16% terhadap PDB Nasional, 9% menyumbang ke APBN, serta Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar 30-40%. Melihat kontribusi itu, diyakini Joko, bakal lebih besar lagi apbila sektor properti masuk dalam PSN atau konsep Propertinomic.

"Dengan konsep propertinomic, maka menggunakan properti sebagai faktor pengungkit atau fator pertumbuhan ekonomi, karena properti ini punga backbonenya 185 industri," lanjutnya.

Sehingga Joko menilai dengan masuknya industri properti dalam daftar PSN bisa membuat Pemerintah akan lebih memperhatikan industri properti yang sebetulnya mempunyai kontribusi cukup besar terhadap perekonomian nasional.

"Ketika penganggarannya fokus dan mendapatkan atensi yang memadai, maka betapa multiplier itu sangat besar dan sangat tinggi. Properti ini kan industri padat karya, sehingga serapan tenaga kerja besar," kata Joko.

Hal itu disebutkan Joko mampu menolong Pemerintah dalam rangka menyerap tenaga kerja yang sebelumnya terdampak efisiensi ketika pandemi covid 19. Ketika banyak industti banyak yang tutup atau belum pulih saat ini akibat lemahnya permintaan, maka dengan masuknya properti dalam PSN ini diharapkan mampu menggairahkan industri properti itu sendiri.

"Kondisi saat ini banyak indutstri yang tutup, maka ketika fokusnya pemerintah memberikan akomodasi yang memadai melalui propertinomic, maka itu akan sangat berguna untuk menumbuhkan dan menopang ekonomi indonesia," pungkasnya.
(akr)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2171 seconds (0.1#10.140)