Wamen ESDM: Impor Gas Belum Diperlukan Hingga 2019

Selasa, 21 November 2017 - 19:02 WIB
Wamen ESDM: Impor Gas Belum Diperlukan Hingga 2019
Wamen ESDM: Impor Gas Belum Diperlukan Hingga 2019
A A A
JAKARTA - Pemerintah memastikan tidak akan melakukan impor gas hingga tahun 2019. Kepastian ini ditegaskan oleh Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (Wamen ESDM) Arcandra Tahar setelah mengkaji masih banyaknya cadangan gas yang belum terserap (uncommitted cargo) dalam dua tahun mendatang.

"Kita telah memiliki uncommited cargo sejak 2017. Hingga 2019 kita masih memiliki kargo. Estimasi pemerintah sampai saat ini, kita tidak memerlukan impor gas hingga tahun 2019 karena kita punya uncommited cargo untuk PLN. Ketika Masela mulai, kita akan punya uncommitted cargo lebih banyak lagi," jelas Arcandra dalam diskusi Gas-LNG Infrastructure: Transport & Logistics Forum di Jakarta, Selasa (21/11/2017).

Berdasarkan perhitungan Arcandra, terdapat sekitar 40 uncommitted cargo pada tahun ini. Sementara untuk tahun depan, Arcandra mengaku masih menghitung angka detailnya.

Wamen ESDM menambahkan, pertumbuhan industri gas, permintaan ekspor dan kebutuhan pipa gas, gas alam cair (Liquefied Natural Gas/LNG), elpiji (Liquefied Petroleum Gas/LPG), dan suplai listrik yang sedang menjanjikan akan semakin mendorong peningkatan serapan gas domestik.

Sebagai informasi, pertumbuhan kebutuhan gas terus mengalami peningkatan sejak tahun 2003 hingga 2016, yakni rata-rata sebesar 9,3%. Sedangkan pada 2017 hingga semester I, alokasi domestik naik tercatat mencapai 60,4%.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3606 seconds (0.1#10.140)