Berbagai Terobosan Pupuk Kaltim Diakui di Ajang APQO-IC 2023
loading...
A
A
A
JAKARTA - Tim inovasi PT Pupuk Kalimantan Timur ( Pupuk Kaltim ) kembali meraih prestasi terbaik dalam ajang Asia Pacific Quality Organization International Conference (AQPO-IC) ke-28 di Kathmandu Nepal, pada 15-22 November 2023. Pupuk Kaltim berkompetisi dengan 73 tim dari berbagai negara di Asia Pasifik.
Tiap tim mempresentasikan berbagai terobosan yang berhasil dicapai satu tahun terakhir, mulai dari efektivitas proses produksi, peningkatan performa perangkat pabrik, hingga jasa pelayanan dan perbaikan dengan nilai efisiensi yang terus meningkat.
Tahun ini sebanyak lima gugus inovasi berhasil membuktikan diri dengan menyabet penghargaan tertinggi predikat Four Stars (4 Stars), masing-masing PKM Maintex, GKM Metalist, GKM Lipat, PKM Kecubung Emas dan PKM Energize.
Dari gugus tersebut, Pupuk Kaltim juga berhasil meraih sejumlah predikat prestisius lain, di antaranya APQO International ACE Award Best Impact on Productivity yang diraih PKM Maintex, dan APQO International ACE AWARD Overall Best oleh PKM Energize.
Disusul penghargaan lain yakni APQO-IC kategori International Best Practice Awards dengan predikat Gold, kategori Innovation Class Awards 2023 dengan predikat Star, serta kategori Global Performance Excellence Award (GPEA) 2023 dengan predikat World Class.
“Prestasi ini makin mengukuhkan Pupuk Kaltim sebagai salah satu industry leader Tanah Air, serta mampu mempertahankan predikat World Class melalui peningkatan performa perusahaan, dengan mengedepankan inovasi serta efisiensi di segala bidang,” ujar Direktur Utama Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo, dikutip Kamis (29/11/2023).
Dijelaskan Soesilo, tim inovasi Pupuk Kaltim secara rutin terlibat di ajang APQO guna mengukur efektivitas inovasi dalam mendukung komitmen perusahaan untuk peningkatan mutu produksi dan efisiensi secara berkesinambungan. Pengembangan inovasi terus digalakkan perusahaan, baik dalam mendukung aktivitas bisnis maupun dampak langsung ke masyarakat, sejalan dengan prinsip ESG yang senantiasa dikedepankan perusahaan dalam mendukung aktivitas bisnis.
“Melalui efektivitas inovasi yang dikembangkan, kami terus berupaya memberikan performa terbaik dalam mendorong keberlanjutan sekaligus dampak positifnya bagi masyarakat,” lanjut Soesilo.
Dirinya pun mengapresiasi seluruh prestasi yang berhasil diraih tim inovasi Pupuk Kaltim pada APQO-IC tahun ini, dan berharap capaian tersebut menjadi semangat untuk lebih meningkatkan kinerja dalam mendukung realisasi target perusahaan. Terlebih inovasi diciptakan secara mandiri dengan nilai efisiensi yang terus meningkat, sehingga mampu menyelamatkan perusahaan dari berbagai potensi risiko dan kerugian.
"Adanya dukungan inovasi di segala bidang, kami optimistis mampu mempertahankan kinerja positif dalam jangka panjang, guna meningkatkan kontribusi terhadap ketahanan pangan melalui penyediaan pupuk berkualitas," pungkas Soesilo.
https://ekbis.sindonews.com/read/1264117/34/besok-jutaan-buruh-bakal-kepung-gubernur-saat-umumkan-umk-1701263465
Tiap tim mempresentasikan berbagai terobosan yang berhasil dicapai satu tahun terakhir, mulai dari efektivitas proses produksi, peningkatan performa perangkat pabrik, hingga jasa pelayanan dan perbaikan dengan nilai efisiensi yang terus meningkat.
Tahun ini sebanyak lima gugus inovasi berhasil membuktikan diri dengan menyabet penghargaan tertinggi predikat Four Stars (4 Stars), masing-masing PKM Maintex, GKM Metalist, GKM Lipat, PKM Kecubung Emas dan PKM Energize.
Dari gugus tersebut, Pupuk Kaltim juga berhasil meraih sejumlah predikat prestisius lain, di antaranya APQO International ACE Award Best Impact on Productivity yang diraih PKM Maintex, dan APQO International ACE AWARD Overall Best oleh PKM Energize.
Disusul penghargaan lain yakni APQO-IC kategori International Best Practice Awards dengan predikat Gold, kategori Innovation Class Awards 2023 dengan predikat Star, serta kategori Global Performance Excellence Award (GPEA) 2023 dengan predikat World Class.
“Prestasi ini makin mengukuhkan Pupuk Kaltim sebagai salah satu industry leader Tanah Air, serta mampu mempertahankan predikat World Class melalui peningkatan performa perusahaan, dengan mengedepankan inovasi serta efisiensi di segala bidang,” ujar Direktur Utama Pupuk Kaltim Budi Wahju Soesilo, dikutip Kamis (29/11/2023).
Dijelaskan Soesilo, tim inovasi Pupuk Kaltim secara rutin terlibat di ajang APQO guna mengukur efektivitas inovasi dalam mendukung komitmen perusahaan untuk peningkatan mutu produksi dan efisiensi secara berkesinambungan. Pengembangan inovasi terus digalakkan perusahaan, baik dalam mendukung aktivitas bisnis maupun dampak langsung ke masyarakat, sejalan dengan prinsip ESG yang senantiasa dikedepankan perusahaan dalam mendukung aktivitas bisnis.
“Melalui efektivitas inovasi yang dikembangkan, kami terus berupaya memberikan performa terbaik dalam mendorong keberlanjutan sekaligus dampak positifnya bagi masyarakat,” lanjut Soesilo.
Dirinya pun mengapresiasi seluruh prestasi yang berhasil diraih tim inovasi Pupuk Kaltim pada APQO-IC tahun ini, dan berharap capaian tersebut menjadi semangat untuk lebih meningkatkan kinerja dalam mendukung realisasi target perusahaan. Terlebih inovasi diciptakan secara mandiri dengan nilai efisiensi yang terus meningkat, sehingga mampu menyelamatkan perusahaan dari berbagai potensi risiko dan kerugian.
"Adanya dukungan inovasi di segala bidang, kami optimistis mampu mempertahankan kinerja positif dalam jangka panjang, guna meningkatkan kontribusi terhadap ketahanan pangan melalui penyediaan pupuk berkualitas," pungkas Soesilo.
https://ekbis.sindonews.com/read/1264117/34/besok-jutaan-buruh-bakal-kepung-gubernur-saat-umumkan-umk-1701263465
(uka)