Menteri Teten Dorong Dana CSR Perusahaan untuk Pengembangan UMKM
loading...
A
A
A
JAKARTA - Ajang penghargaan di bidang Corporate Social Responsibility (CSR) yang digelar IDX Channel di tahun 2023 kembali hadir membawa tema 'Enhancing CSR Strategy to Drive Impactful Transformation'. Menteri Koperasi dan UKM (MenKopUKM) Teten Masduki memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas Anugerah CSR IDX Channel 2023 ini karena pada akhirnya akan menggandeng UMKM.
"Acara CSR ini sangat penting bagi kita semua, bagaimana CSR bukan lagi hanya sebuah kegiatan charity bagi korporat tapi bagaimana CSR sebagai intervensi dari usaha besar untuk menggandeng para UMKM menjadi bagian dari rantai pasok industri atau usaha besar," ungkap Teten saat menjadi Keynote Speaker di Anugerah CSR IDX Channel 2023, Rabu (13/12/2023).
Menurut Teten, Indonesia masih harus membangun rantai pasok karena pada saat ini sektor di Indonesia sebesar 99,99% ditopang oleh pelaku UMKM. "Tata atau struktur ekonomi yang didominasi umkm ini memang bukan fenomena negara berkembang, ini juga terjadi di negara maju seperti tetangga kita Jepang, Korea Selatan misalnya," kata Teten.
Selain itu, lanjut Teten, di negara tersebut UMKM yang ada sebagian besar menjadi rantai pasok industri. Tak hanya itu, pertumbuhan ekonomi di negara negara maju sangat besar pengaruhnya sejauh mana inovasi dari usaha usaha besar.
"Karena itu sekali lagi saya memberikan apresiasi mengenai konsep baru CSR untuk mendorong UMKM menjadi rantai pasok usaha besar," ujarnya.
Teten mengungkapkan hingga hari ini baru 7% UMKM Indonesia yang terhubung ke usaha, UMKM yang menjadi pembuat, suplier komponen barang setengah jadi bagi pelaku usaha.
Jika bandingkan dengan Vietnam yang agak terlambat dibanding kita dalam unsur edukasinya, mereka sudah 24,6%, yang artinya kita terus harus meningkatkan potensi yang ada. Sebagai informasi, Anugerah CSR IDX Channel 2023 merupakan ajang penghargaan di bidang Corporate Social Responsibility (CSR) bekerja sama dengan sejumlah asosiasi CSR terkemuka nasional lainnya.
Pemberian penghargaan ini didasari tiga aspek utama dalam penilaian, yaitu aspek kepatuhan (compliance) terhadap ISO 26000 tentang social responsibility, aspek GCG, dan aspek keselarasan program CSR dengan strategi dan daya saing bisnis. IDX Channel mengambil tema 'Enhancing CSR Strategy To Drive Impactful Transformation'.
Tema ini diambil karena ajang ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan yang telah menjalankan inisiatif CSR yang berdampak kepada bisnis, masyarakat dan lingkungan di masa perbaikan ekonomi.
"Acara CSR ini sangat penting bagi kita semua, bagaimana CSR bukan lagi hanya sebuah kegiatan charity bagi korporat tapi bagaimana CSR sebagai intervensi dari usaha besar untuk menggandeng para UMKM menjadi bagian dari rantai pasok industri atau usaha besar," ungkap Teten saat menjadi Keynote Speaker di Anugerah CSR IDX Channel 2023, Rabu (13/12/2023).
Menurut Teten, Indonesia masih harus membangun rantai pasok karena pada saat ini sektor di Indonesia sebesar 99,99% ditopang oleh pelaku UMKM. "Tata atau struktur ekonomi yang didominasi umkm ini memang bukan fenomena negara berkembang, ini juga terjadi di negara maju seperti tetangga kita Jepang, Korea Selatan misalnya," kata Teten.
Selain itu, lanjut Teten, di negara tersebut UMKM yang ada sebagian besar menjadi rantai pasok industri. Tak hanya itu, pertumbuhan ekonomi di negara negara maju sangat besar pengaruhnya sejauh mana inovasi dari usaha usaha besar.
"Karena itu sekali lagi saya memberikan apresiasi mengenai konsep baru CSR untuk mendorong UMKM menjadi rantai pasok usaha besar," ujarnya.
Teten mengungkapkan hingga hari ini baru 7% UMKM Indonesia yang terhubung ke usaha, UMKM yang menjadi pembuat, suplier komponen barang setengah jadi bagi pelaku usaha.
Jika bandingkan dengan Vietnam yang agak terlambat dibanding kita dalam unsur edukasinya, mereka sudah 24,6%, yang artinya kita terus harus meningkatkan potensi yang ada. Sebagai informasi, Anugerah CSR IDX Channel 2023 merupakan ajang penghargaan di bidang Corporate Social Responsibility (CSR) bekerja sama dengan sejumlah asosiasi CSR terkemuka nasional lainnya.
Pemberian penghargaan ini didasari tiga aspek utama dalam penilaian, yaitu aspek kepatuhan (compliance) terhadap ISO 26000 tentang social responsibility, aspek GCG, dan aspek keselarasan program CSR dengan strategi dan daya saing bisnis. IDX Channel mengambil tema 'Enhancing CSR Strategy To Drive Impactful Transformation'.
Tema ini diambil karena ajang ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada perusahaan yang telah menjalankan inisiatif CSR yang berdampak kepada bisnis, masyarakat dan lingkungan di masa perbaikan ekonomi.
(nng)