Ganjar-Mahfud Siapkan Program untuk Bebaskan Nelayan dari Jerat Utang
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo dan Mahfud MD menegaskan komitmennya guna menyejahterakan kelompok nelayan. Salah satu langkah yang disiapkan keduanya adalah program penghapusan kredit macet bagi nelayan.
Program ini dibeberkan Capres nomor urut 3 yang diusung Partai Perindo ini saat berkampanye di TPI Karanganyar, Rembang, Jawa Tengah, Kamis (4/1/2024).
"Memang ada keluhan dari nelayan dari petani juga, kreditnya macet, yang begini insyallah akan kita hapuskan. Insyallah bisa kita lakukan, data saya sih tidak terlalu banyak. Mudah-mudahan nanti (penghapusan kredit macet) akan bisa membantu," kata Ganjar dihadapan ribuan nelayan dan masyarakat yang hadir.
Ganjar menerangkan, program penghapusan kredit macet ini dikhususkan bagi nelayan yang memang mengalami kesulitan. Dia mencontohkan, jika seorang nelayan yang mengambil kredit usaha rakyat (KUR), namun terkena musibah seperti kapalnya rusak sehingga dia tidak bisa berlayar, maka penghapusan kredit dimungkinan.
"Mereka yang kredit dari KUR, lalu ada persoalan cukup serius karena teknis pekerjaan maka rasanya harus dibantu," tegasnya. Namun, Ganjar menegaskan, penghapusan kredit ini harus melalui proses secara detail agar tidak salah sasaran.
Ia mengungkapkan, berdasarkan apa yang dilihatnya saat berkeliling Indonesia, banyak nelayan tidak dapat menikmati hasil kerja keras mereka dari melaut karena terjerat utang. Ganjar berharap, program penghapusan kredit macet bagi nelayan bisa memberikan angin segar untuk mereka yang terlilit utang dan bisa bangkit kembali untuk melaut.
"Kalau melihat kondisi seperti itu maka kita akan hapuskan kredit yang macet dan mudah-mudah membantu mereka untuk bangkit lagi," tegasnya.
Program ini dibeberkan Capres nomor urut 3 yang diusung Partai Perindo ini saat berkampanye di TPI Karanganyar, Rembang, Jawa Tengah, Kamis (4/1/2024).
"Memang ada keluhan dari nelayan dari petani juga, kreditnya macet, yang begini insyallah akan kita hapuskan. Insyallah bisa kita lakukan, data saya sih tidak terlalu banyak. Mudah-mudahan nanti (penghapusan kredit macet) akan bisa membantu," kata Ganjar dihadapan ribuan nelayan dan masyarakat yang hadir.
Ganjar menerangkan, program penghapusan kredit macet ini dikhususkan bagi nelayan yang memang mengalami kesulitan. Dia mencontohkan, jika seorang nelayan yang mengambil kredit usaha rakyat (KUR), namun terkena musibah seperti kapalnya rusak sehingga dia tidak bisa berlayar, maka penghapusan kredit dimungkinan.
"Mereka yang kredit dari KUR, lalu ada persoalan cukup serius karena teknis pekerjaan maka rasanya harus dibantu," tegasnya. Namun, Ganjar menegaskan, penghapusan kredit ini harus melalui proses secara detail agar tidak salah sasaran.
Ia mengungkapkan, berdasarkan apa yang dilihatnya saat berkeliling Indonesia, banyak nelayan tidak dapat menikmati hasil kerja keras mereka dari melaut karena terjerat utang. Ganjar berharap, program penghapusan kredit macet bagi nelayan bisa memberikan angin segar untuk mereka yang terlilit utang dan bisa bangkit kembali untuk melaut.
"Kalau melihat kondisi seperti itu maka kita akan hapuskan kredit yang macet dan mudah-mudah membantu mereka untuk bangkit lagi," tegasnya.
(fjo)