Atasi Disparitas, Bappenas Gelar Indonesia Development Forum 2018

Kamis, 22 Maret 2018 - 14:30 WIB
Atasi Disparitas, Bappenas Gelar Indonesia Development Forum 2018
Atasi Disparitas, Bappenas Gelar Indonesia Development Forum 2018
A A A
JAKARTA - Kementerian PPN/Bappenas bekerja sama dengan pemerintah Australia melalui Knowledge Sector Initiative (KSI) akan menggelar Indonesia Development Forum (IDF) 2018 pada 10-11 Juli 2018 di Jakarta.

IDF 2018 akan mengusung tema "Pathways to Tackle Regional Disparities Across the Archipelago" dan merupakan kelanjutan dari IDF 2017 yang bertema "Fighting Inequality for Better Growth".

"Melanjutkan tema tahun lalu, pada tahun ini kita akan membahas bagaimana mengatasi disparitas di berbagai daerah di nusantara, mengingat banyak hal yang telah dicapai oleh pemerintah Indonesia dalam setahun terakhir ini," kata Menteri PPN/Kepala Bappenas Bambang PS Brojonegoro dalam siaran pers, Kamis (22/3/2018).

Bappenas secara resmi meluncurkan IDF 2018 sekaligus Call for Paper IDF 2018 hari ini di Gedung Widjojo Nitisastro Kementerian PPN/Bappenas, Jakarta.

IDF merupakan wadah bagi para pihak untuk bertemu dan memberikan solusi langsung bagi pemerintah Indonesia untuk menurunkan disparitas antardaerah yang menjadi prioritas Presiden Joko Widodo saat ini.

Dalam dua tahun terakhir, rasio disparitas cenderung mengalami penurunan. Pada 2017, rasio gini Indonesia berada pada level 0,393 dan pada 2018 ditargetkan turun menjadi 0,380. Dalam RPJMN 2015-2019, rasio ketimpangan ditargetkan mencapai 0,36 pada 2019.

Melalui IDF 2018, pemerintah Indonesia berharap mendapatkan pengetahuan, pengalaman, dan fakta yang sesuai dari seluruh pemangku kepentingan sebagai masukan bagi penyusunan RPJMN 2020-2024 mendatang.

Selain menampilkan paparan dari para ahli dan akademisi, IDF 2018 juga membuka peluang bagi pemangku kepentingan untuk menonjolkan cerita sukses di tingkat lokal yang dapat diadopsi di skala nasional.

"Kami ingin mencari terobosan baru dari para ahli dan akademisi, baik dari dalam maupun luar negeri, mengenai kemiskinan dan disparitas yang telah diuji di komunitas, sehingga menjadi pembelajaran dan insipirasi bagi daerah lain," kata Bambang.

Sementara, Charge d'Affaires Kedutaan Australia untuk Indonesia Allaster Cox mengatakan bahwa disparitas adalah tantangan bersama dan merupakan prioritas utama bagi pemerintah Australia dan Indonesia.

"Kami mendukung upaya pemerintah Indonesia untuk mengatasi disparitas regional, karena pertumbuhan yang kuat dan merata adalah tujuan inti dari kemitraan ekonomi kedua negara. Kami berharap IDF kedua ini akan menghasilkan gagasan baru untuk mengatasi disparitas di Indonesia," kata Allaster.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6089 seconds (0.1#10.140)