IHSG Sesi I Ambruk 1,08% ke Level 7.205 Saat 332 Saham Berjatuhan
loading...
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berakhir melemah pada sesi siang, Selasa (9/1/2024) usai kehilangan 1,08% atau 78,36 poin ke level 7.205. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) berakhir melemah pada sesi siang, Selasa (9/1/2024) usai kehilangan 1,08% atau 78,36 poin ke level 7.205. Adapun ada sebanyak 332 saham harganya terkoreksi, 184 saham harganya naik dan 216 saham lainnya stagnan.
Siang ini total volume saham sesi IHSG yang diperdagangkan sebanyak 11,63 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp5,79 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 808.726 kali.
Sektor siklikal mengalami kenaikan sebesar 0,80%, sektor keuangan naik 0,49% dan sektor teknologi naik 0,42%. Sementara itu, sisanya mengalami koreksi dipimpin sektor bahan baku yang melemah 3,57%.
Sektor transportasi terkoreksi 1,52%, sektor infrastruktur turun 1,29%, sektor kesehatan turun 0,92%, sektor energi turun 0,59%, sektor properti turun 0,15%, sektor non siklikal turun 0,08% dan sektor industri turun 0,06%.
Di sisi lain, indeks LQ45 turun 0,72% ke level 969, indeks IDX30 turun 0,11% ke level 497, indeks JII turun 1,54% ke level 525, sedangkan indeks MNC36 naik 0,19% ke level 367.
Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Adhi Kartiko Pratama Tbk (NICE) naik 23,29% ke Rp540, PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) naik 22,86% ke Rp1.505 dan PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) naik 12,21% ke Rp1.195.
Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) turun 21,82% ke Rp86, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) turun 20,00% ke Rp4.220 dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) turun 17,04% ke Rp5.600.
Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
Siang ini total volume saham sesi IHSG yang diperdagangkan sebanyak 11,63 miliar saham dengan nilai transaksi mencapai Rp5,79 triliun, dan ditransaksikan sebanyak 808.726 kali.
Sektor siklikal mengalami kenaikan sebesar 0,80%, sektor keuangan naik 0,49% dan sektor teknologi naik 0,42%. Sementara itu, sisanya mengalami koreksi dipimpin sektor bahan baku yang melemah 3,57%.
Sektor transportasi terkoreksi 1,52%, sektor infrastruktur turun 1,29%, sektor kesehatan turun 0,92%, sektor energi turun 0,59%, sektor properti turun 0,15%, sektor non siklikal turun 0,08% dan sektor industri turun 0,06%.
Di sisi lain, indeks LQ45 turun 0,72% ke level 969, indeks IDX30 turun 0,11% ke level 497, indeks JII turun 1,54% ke level 525, sedangkan indeks MNC36 naik 0,19% ke level 367.
Adapun, tiga saham yang menempati posisi top gainers yaitu PT Adhi Kartiko Pratama Tbk (NICE) naik 23,29% ke Rp540, PT Hotel Sahid Jaya International Tbk (SHID) naik 22,86% ke Rp1.505 dan PT Pyridam Farma Tbk (PYFA) naik 12,21% ke Rp1.195.
Sedangkan, tiga saham yang menempati posisi top losers yaitu PT Bumi Benowo Sukses Sejahtera Tbk (BBSS) turun 21,82% ke Rp86, PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) turun 20,00% ke Rp4.220 dan PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) turun 17,04% ke Rp5.600.
Lalu, tiga saham yang teraktif diperdagangkan hingga sesi pertama ini antara lain, PT Jasa Berdikari Logistics Tbk (LAJU), PT Mandiri Herindo Adiperkasa Tbk (MAHA) dan PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk (INET).
(akr)
Explore More