Pembangunan MRT Fase 2A Ditargetkan Rampung Seluruhnya Tahun 2029, Begini Progresnya

Rabu, 10 Januari 2024 - 12:17 WIB
loading...
Pembangunan MRT Fase...
Pemerintah tengah membangun proyek MRT Fase 2A yang menghubungkan stasiun HI - Kota sepanjang 5,8 Km. MRT Fase 2A terdiri dari tujuh stasiun bawah tanah. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Pemerintah tengah membangun proyek MRT Fase 2A yang menghubungkan stasiun HI - Kota sepanjang 5,8 Km. MRT Fase 2A terdiri dari tujuh stasiun bawah tanah, yaitu Thamrin, Monas, Harmoni, Sawah Besar, Mangga Besar, Glodok, dan Kota.



Pembangunan Fase 2A sendiri dibagi menjadi dua segmen, yaitu segmen satu Bundaran HI—Harmoni yang ditargetkan selesai pada 2027, dan segmen dua Harmoni—Kota yang ditargetkan selesai pada 2029.

Fase 2A MRT Jakarta dibangun dengan biaya sekitar Rp25,3 triliun melalui dana pinjaman kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Jepang. Berbeda dengan fase 1, fase 2A dibangun sekaligus dengan mengembangkan kawasan stasiun dengan konsep kawasan berorientasi transit (transit oriented development).



PT MRT Jakarta melaporkan, pada pembangunan CP 201 (Stasiun Thamrin dan Monas) fase 2A MRT Jakarta berjalan sesuai jadwal. Per 25 Desember 2023, perkembangan pembangunan telah mencapai 67,26 persen.

Saat ini, pembangunan Stasiun Monas telah masuk ke tahap pekerjaan pengecoran dinding dan lantai peron (platform slab) pada suar penyejuk (cooling tower), pemasangan noseblade persiapan jacking pada entrance 1 Jalan Museum, pengecoran dinding struktur pada entrance dua silang barat daya monas, pengetesan parsial sistem mekanikal elektrikal terpasang di gardu induk (RSS).

Pemasangan sistem HVAC, jalur kabel, pipa suplai air, drainase dan sistem pemadam kebakaran, penyelesaian pekerjaan arsitektural di gardu induk (RSS), pekerjaan instalasi dinding bata ringan, finishing serta pengecatan stasiun, serta pemasangan rangka ACP (Aluminium Composite Panel) dan rangka pendukung langit-langit (ceiling) stasiun.

Sedangkan di Stasiun Thamrin, pekerjaan yang sedang dilakukan meliputi penyelesaian pengecoran lantai beranda peron (concourse slab) stasiun, penggalian & pengecoran lantai dasar (base slab) stasiun, pengecoran kolom sisi utara stasiun, jet grouting persiapan pembangunan entrance empat, pemasangan OTE Duct sisi utara stasiun, pembangunan kembali drainase untuk pekerjaan area parkir kereta (stabling yard), dan pemasangan pipa drainase di bawah peron (platform).

Tim konstruksi juga terus mengerjakan pemasangan tunnel walkway sekaligus pengecoran track bed di terowongan dan pemasangan pipa pemadam kebakaran. Sedangkan untuk CP 202 (Stasiun Harmoni - Sawah Besar - Mangga Besar) setelah resmi dimulai pada 25 Juni 2022, per 25 Desember 2023 telah mencapai 23,81% dengan cakupan pekerjaan meliputi pekerjaan D-Wall Stasiun Harmoni, Sawah Besar, dan Mangga Besar dan fabrikasi pembesian D-Wall.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1808 seconds (0.1#10.140)