Nyaris Tembus Rp14.000/USD, BI Jaga Stabilitas Rupiah

Sabtu, 21 April 2018 - 18:51 WIB
Nyaris Tembus Rp14.000/USD, BI Jaga Stabilitas Rupiah
Nyaris Tembus Rp14.000/USD, BI Jaga Stabilitas Rupiah
A A A
MATARAM - Bank Indonesia (BI) menegaskan akan selalu ada di pasar valas untuk menjaga nilai tukar rupiah tetap stabil. Seperti diketahui, nilai tukar rupiah beberapa waktu belakangan ini terus tertekan bahkan sempat ditutup mendekati Rp14.000 per dolar AS pada akhir pekan ini.

Menanggapi perkembangan tersebut, BI menegaskan bahwa kepentingan utama adalah berupaya menjaga stabilitas ekonomi. Direktur Departemen Kebijakan Ekonomi dan Moneter BI Firman Mochtar menyampaikan, dalam hal ini peran cadangan devisa menjadi sangat penting.

"Ini kan dari devisa ya, ekspor impor, valuta asing. Harganya adalah kurs, kalau dia berfluktuasi, dia akan menciptakan ketidakpastian," ujarnya di Mataram, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (21/4/2018).

Menurut Firman, fluktuasi rupiah membuat pelaku pasar susah melakukan perencanaan. BI pun berupaya untuk meminimalisir ketidakpastian ini. "Kita akan menjaga tetap terkendali, sehingga, enggak ada ekspektasi lagi," katanya.

Sementara, akhir pekan ini menjadi hari tidak menyenangkan bagi rupiah. Mata uang NKRI ini terhantam lebih dari 100 poin oleh dolar AS di pasar spot. Indeks Bloomberg pada Jumat (20/4/2018) mencatat rupiah terdepresiasi 108 poin atau 0,78% ke level Rp13.893 per dolar AS.

Rupiah dibuka meriang 10 poin atau 0,07% di awal perdagangan ke level Rp13.795 per dolar AS, dibanding penutupan Kamis (19/4) di Rp13.785 per dolar AS. Jumat lalu, rupiah diperdagangkan di kisaran Rp13.768-Rp13.901 per dolar AS.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3663 seconds (0.1#10.140)