Integrasikan Bisnis, Ini Pentingnya Bagi Perusahaan Memilih Enterprise Resource Planning

Sabtu, 27 Januari 2024 - 12:28 WIB
loading...
Integrasikan Bisnis,...
Risiko dari pemilihan mitra ERP yang tidak tepat sangatlah beragam dan dapat memberikan dampak negatif yang signifikan bagi bisnis. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Belakangan ini kasus penipuan di industri ERP (Enterprise Resource Planning) marak terjadi. Karena itu, penting bagi perusahaan memilih sistem dari mitra ERP yang dapat dipercaya agar bisnis dapat berjalan.



Business Development Director dari HashMicro, Lusiana Lu mengatakan, memilih ERP merupakan keputusan strategis yang memperhatikan banyak aspek di dalamnya. Untuk diketahui, ERP adalah suatu model sistem informasi yang memungkinkan organisasi untuk mengotomasi dan mengintegrasikan proses-proses bisnis utamanya.

“Risiko dari pemilihan mitra ERP yang tidak tepat sangatlah beragam dan dapat memberikan dampak negatif yang signifikan bagi bisnis. Untuk itu, perlu persiapan matang dari perusahaan dan penilaian mendalam terhadap mitra yang dituju,” ujar Lusiana, Jumat (26/1).



HashMicro lanjut dia, telah merangkum tiga risiko utama yang terjadi ketika perusahaan memilih mitra yang tidak tepat. Pertama, ERP yang digunakan tidak sesuai dengan kebutuhan bisnis. "Setiap perusahaan memiliki keunikan pada bisnisnya, dan memilih ERP yang tidak sesuai dapat menyebabkan ketidakcocokan terhadap operasi bisnis yang dijalankan," jelasnya.

Pemilihan mitra ERP yang tidak memahami sepenuhnya kebutuhan bisnis dapat menghasilkan solusi yang kurang efektif dan dapat menimbulkan kerugian finansial.

Kedua lanjut Lusiana, kerugian finansial. Ada kemungkinan mitra ERP yang tidak tepat akan menyembunyikan biaya-biaya yang tidak terduga. "Seperti contoh, pada saat pertemuan pertama, sistem tampak seperti solusi ERP yang terjangkau, tetapi setelah implementasi dapat menjadi sangat mahal ketika melakukan upgrade," katanya.

Pemilihan sistem ERP yang tidak sesuai dengan kebutuhan bisnis juga dapat merugikan penggunanya. Karena, sistem yang tidak mampu mendukung proses bisnis dengan baik dapat mengurangi nilai investasi.

Ketiga, sistem ERP yang diimplementasi tidak bertahan lama. Salah memilih ERP yang tidak memiliki skalabilitas akan membuat perusahaan pengguna harus mencari sistem ERP lain yang dapat mendukung perkembangan bisnisnya.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1746 seconds (0.1#10.140)