LPKR Membukukan Kinerja Posifif, Pra Penjualan 2023 Tembus Rp5,12 Triliun
loading...
A
A
A
JAKARTA - PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) mencatat pra penjualan (marketing sales) Rp5,12 triliun pada 2023. Capaian tersebut 7% lebih tinggi Year-on-Year (YoY) dan 5% di atas target 2023 yang sebesar Rp4,9 triliun.
Pencapaian tersebut tak lepas dari keberhasilan peluncuran kota mandiri baru bertajuk Park Serpong di Selatan Lippo Village, Tangerang pada Kuartal IV 2023, dengan tingkat pembelian yang tinggi, termasuk seri XYZ Livin. Selain itu, beberapa peluncuran produk rumah tapak baru juga mendukung kinerja pra penjualan perusahaan sepanjang 2023. Produk rumah tapak tetap menjadi kontributor utama pra penjualan dengan kontribusi sebesar 55%.
Group CEO LPKR John Riady mengatakan, capaian tersebut mencerminkan tingginya permintaan terhadap produk rumah tapak dan komersial yang ditawarkan dengan harga terjangkau. Kesuksesan peluncuran Park Serpong, termasuk peluncuran seri XYZ Livin, membuka peluang permintaan baru.
”Dan kami yakin kota baru Park Serpong akan memainkan peran penting dalam mendorong kinerja perusahaan di masa depan. Sembari kami menyiapkan peluncuran proyek-proyek prospektif yang baru, kami tetap optimis bahwa kami akan mampu meningkatkan kinerja di tahun mendatang,” katanya dalam siaran pers, Selasa (6/2/2024).
Di samping itu, penjualan ruko komersial juga meningkat lebih dari dua kali pada tahun 2023 dibandingkan tahun 2022, dengan kontribusi mencapai 14% terhadap total pra penjualan 2023. Peningkatan tersebut didorong oleh peluncuran 7 produk ruko baru di Lippo Village dan Lippo Cikarang.
Memasuki 2024, perusahaan akan terus berinovasi dan memperkenalkan produk-produk baru dengan harga bervariasi untuk menggaet permintaan baru di berbagai segmen pembeli. Tahun ini, LPKR menetapkan target pra penjualan sebesar Rp5,375 triliun, meningkat 10% dibandingkan target 2023. Pencapaian target ini akan ditopang oleh produk-produk residensial dan komersial baru di Lippo Village dan Lippo Cikarang, maupun di wilayah lain yang merupakan lahan cadangan perseroan.
Pencapaian tersebut tak lepas dari keberhasilan peluncuran kota mandiri baru bertajuk Park Serpong di Selatan Lippo Village, Tangerang pada Kuartal IV 2023, dengan tingkat pembelian yang tinggi, termasuk seri XYZ Livin. Selain itu, beberapa peluncuran produk rumah tapak baru juga mendukung kinerja pra penjualan perusahaan sepanjang 2023. Produk rumah tapak tetap menjadi kontributor utama pra penjualan dengan kontribusi sebesar 55%.
Group CEO LPKR John Riady mengatakan, capaian tersebut mencerminkan tingginya permintaan terhadap produk rumah tapak dan komersial yang ditawarkan dengan harga terjangkau. Kesuksesan peluncuran Park Serpong, termasuk peluncuran seri XYZ Livin, membuka peluang permintaan baru.
”Dan kami yakin kota baru Park Serpong akan memainkan peran penting dalam mendorong kinerja perusahaan di masa depan. Sembari kami menyiapkan peluncuran proyek-proyek prospektif yang baru, kami tetap optimis bahwa kami akan mampu meningkatkan kinerja di tahun mendatang,” katanya dalam siaran pers, Selasa (6/2/2024).
Di samping itu, penjualan ruko komersial juga meningkat lebih dari dua kali pada tahun 2023 dibandingkan tahun 2022, dengan kontribusi mencapai 14% terhadap total pra penjualan 2023. Peningkatan tersebut didorong oleh peluncuran 7 produk ruko baru di Lippo Village dan Lippo Cikarang.
Memasuki 2024, perusahaan akan terus berinovasi dan memperkenalkan produk-produk baru dengan harga bervariasi untuk menggaet permintaan baru di berbagai segmen pembeli. Tahun ini, LPKR menetapkan target pra penjualan sebesar Rp5,375 triliun, meningkat 10% dibandingkan target 2023. Pencapaian target ini akan ditopang oleh produk-produk residensial dan komersial baru di Lippo Village dan Lippo Cikarang, maupun di wilayah lain yang merupakan lahan cadangan perseroan.
(poe)