IHSG Ditutup Melesat 2,33% Saat Bursa China Cetak Rebound

Jum'at, 29 Juni 2018 - 16:44 WIB
IHSG Ditutup Melesat 2,33% Saat Bursa China Cetak Rebound
IHSG Ditutup Melesat 2,33% Saat Bursa China Cetak Rebound
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini berakhir di zona hijau untuk meneruskan tren positif sepanjang hari ini. IHSG akhir pekan ditutup menghijau usai mendapatkan tambahan 131,92 poin atau setara dengan 2,33% ke level 5.799,24.

IHSG pada perdagangan sesi I siang tadi semakin kokoh dengan lompatan 53,56 poin atau 0,95% menjadi 5.720,88 sedangkan tadi pagi bursa Tanah Air dibuka menguat ke level 5.692,23 dengan peningkatan 0,439% yang setara 24,910 poin. Kemarin, IHSG ditutup merosot menjadi 5.667,32.

Sektor saham dalam negeri hampir secara keseluruhan bergerak menguat di perdagangan sore dipimpin kenaikan tertinggi sektor industri dasar sebesar 3,17% dan pertambangan melesat hingga 2,85%. Sedangkan pelemahan satu-satunya menimpa sektor perkebunan yang minus 0,01%.

Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia sore ini tercatat sebesar Rp9,34 triliun dengan 342,34 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing Rp690,92 miliar dengan aksi jual asing sebesar Rp2,92 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp3,61 triliun. Tercatat sebesar 229 saham menguat, 190 melemah dan 108 stagnan.

Beberapa saham yang menguat di antaranya PT Pelat Timah Nusantara Tbk. (NIKL) naik Rp500 menjadi Rp4.800, PT Mahaka Radio Integra Tbk. (MARI) bertambah Rp290 menjadi Rp2.300 dan PT Astra International Tbk. (ASII) melonjak Rp250 ke posisi Rp6.600.

Saham yang melemah yakni PT Dian Swastatika Sentosa Tbk (DSSA) turun Rp2.950 menjadi Rp20.050, PT Asahimas Flat Glass Tbk. (AMFG) melemah Rp50 menjadi Rp4.950 serta PT Mega Manunggal Property Tbk. (MMLP) turun Rp50 menjadi Rp500.

Dilansir CNBC, pasar saham Asia ditutup lebih tinggi pada akhir perdagangan kuartalan, saat bursa China mencetak rebound dari kemerosotan di tengah kekhawatiran atas ketegangan perdagangan antara Washington dan Beijing. Indeks saham Jepang juga memangkas penurunan sebelumnya, usai Nikkei ditutup naik 0,15% atau 34,12 poin menjadi 22.304,51.

Saham farmasi memimpin kenaikan teringgi, saat eksportir utama sebagian besar juga lebih tinggi di tengah perpanjangan pelemahan yen, yang diperdagangkan pada level 110,62 terhadap dolar. Sepanjang kuartal kali ini, Nikkei naik 3,8%.

Di Korea Selatan, indeks Kospi bergerak kembali ke wilayah positif untuk ditutup lebih tinggi dengan tambahan 0,51% pada level 2.326,13. Kebanyakan saham teknologi meningkat, dengan keuangan juga berkontribusi cukup besar. Di tempat lain, bursa saham Australia yakni ASX 200 berakhir lebih rendah sebesar 0,33% menjadi 6.194,60.

Pasar saham China mulai kembali pulit setelah sempat berada di bawah tekanan dalam sesi terakhir. Komposit Shanghai naik 2,2% hingga bertengger pada posisi 2.848,31 setelah empat hari berturut-turut mencetak kerugian. Selanjutnya Komposit Shenzhen yang lebih kecil mengakhiri sesi dengan lonjakan mencapai sebesar 3,26%.

Sementara Indeks Hang Seng di Hong Kong hingga perdagangan sesi sore meningkat 457,79 poin atau 1,61% ke level 28.955,11. Rebound terjadi setelah China pada Kamis, kemarin mengambil langkah-langkah untuk mengurangi pembatasan investasi asing di industri, seperti perbankan.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3496 seconds (0.1#10.140)