IHSG Diperkirakan Bergerak di Kisaran Level 5.619-5.921

Selasa, 10 Juli 2018 - 06:16 WIB
IHSG Diperkirakan Bergerak di Kisaran Level 5.619-5.921
IHSG Diperkirakan Bergerak di Kisaran Level 5.619-5.921
A A A
JAKARTA - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini, Selasa (10/7/2018) akan bergerak di kisaran level 5.619 hingga 5.921. Analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas William Surya Wijaya menerangkan, hingga saat ini IHSG terlihat masih berada dalam rentang konsolidasi wajar di tengah tekanan yang terjadi pada pasar global dan regional.

"Selain itu juga harga komoditas dan nilai tukar yang cukup fluktuatif juga turut memberikan pengaruh terhadap pola gerak IHSG saat ini," ujar William kepada SINDOnews di Jakarta, Selasa (10/7/2018).

Sambung dia menyampaikan, kondisi kuat nya fundamental perekonomian Indonesia masih menjadi penopang dari kenaikan IHSG. "Hari ini IHSG berpotensi menguat," pungkasnya.

Adapun sejumlah saham yang direkomendasikan pada perdagangan hari ini yakni PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dan PT Wijaya Karya Tbk (WIKA). Selanjutnya saham lain yang patut dicermati yakni PT Waskita Beton Precast Tbk. (WSBP), PT Sri Rejeki Isman Tbk. (SRIL), PT Indofood Sukses Makmur Tbk. (INDF), PWON, BJTM dan JSMR.

Sebelumnya IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (9/7) ditutup naik 112,463 poin (1,975%) menjadi 5.807,37 poin. Ini merupakan kenaikan terbesar dalam satu hari transaksi sejak 6 Oktober 2011 sebesar 149,867 poin (4,551%).

Peningkatan IHSG awal pekan ini, didorong oleh kenaikan harga saham 280 dari 529 emiten yang sahamnya ditransaksikan di BEI. Ini antara lain, emiten berkapitalisasi di atas Rp300 triliun. Saham-saham emiten tersebut yakni Bank Central Asia Tbk (BBCA), Unilever Indonesia Tbk (UNVR), Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), Bank Mandiri Tbk (BMRI), Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) dan H.M. Sampoerna Tbk (HMSP).

Menurut data StockWatch, seluruh indeks sektoral ditutup naik sebesar 0,145%-3,325%. Indeks saham emiten sektor keuangan mengalami kenaikan tertinggi, yaitu 3,325% menjadi 1.014,642 poin. Indeks saham emiten sektor infrastruktur menempati posisi ke-2 dengan kenaikan 2,577% menjadi 1.068,872 poin.

Sayangnya, di tengah peningkatan IHSG, pemodal asing mencatat transaksi jual bersih Rp485,101 miliar, Senin (9/7), bertambah 25% dari Rp387,909 miliar, Jumat (6/7). Adapun total nilai perdagangan saham di pasar reguler BEI Senin (9/7) ini tercatat Rp5,167 triliun, naik 21,8% dari Rp4,242 triliun, Jumat (6/7).
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8774 seconds (0.1#10.140)