BI Kerek Proyeksi Ekonomi Global Meski Jepang dan Inggris Resesi

Rabu, 21 Februari 2024 - 15:17 WIB
loading...
BI Kerek Proyeksi Ekonomi...
Bank Indonesia (BI) memproyeksikan ekonomi global tumbuh lebih tinggi tahun ini dibandingkan pada 2023 lalu. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Bank Indonesia (BI) menaikkan proyeksi pertumbuhan ekonomi global pada 2024 meski Jepang dan Inggris jatuh ke jurang resesi.

Gubernur BI Perry Warjiyo memperkirakan pertumbuhan ekonomi dunia tahun ini ada di kisaran 3% secara tahunan (year on year/yoy) atau naik dari perkiraan sebelumnya sebesar 2,8%.

"Perbaikan terutama ditopang lebih kuatnya kinerja ekonomi AS dan India sejalan dengan konsumsi dan investasi yang tinggi," ujar Perry dalam Pengumuman Hasil RDG BI Edisi Februari 2024, Rabu (21/2/2024).



Meski demikian ada banyak risiko yang terus diwaspadai, seperti pertumbuhan ekonomi China yang masih lemah serta resesi di Inggris dan Jepang yang telah terjadi dalam dua triwulan berturut-turut dapat menurunkan prospek pertumbuhan ekonomi dunia.

Tak hanya itu, ketegangan geopolitik yang masih berlanjut juga dapat mengganggu rantai pasok global berakibat pada meningkatnya harga komoditas pangan dan energi. Perkembangan ini mengakibatkan ketidakpastian pasar keuangan dunia yang masih tinggi.



Lebih lanjut, Yield US Treasury juga kembali meningkat sejalan dengan premi risiko jangka panjang. Perkembangan tersebut menyebabkan menguatnya dolar AS secara global menahan berlanjutnya aliran masuk modal asing dan meningkatkan tekanan pelemahan nilai tukar di negara emerging market.

"Kondisi ini memerlukan penguatan respons kebijakan untuk memitigasi dampak negatif rambatan global tersebut termasuk di Indonesia," kata dia.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Resmi Diberhentikan,...
Resmi Diberhentikan, Ini 3 Pejabat Tinggi BI yang Jadi Komisaris Bank BUMN
Rupiah Ambruk hingga...
Rupiah Ambruk hingga Sentuh Rp16.622, BI Sebut Beda Cerita dengan Krismon 1998
Apakah Bisa Tukar Uang...
Apakah Bisa Tukar Uang Baru secara Online?
BI Proyeksikan Ekonomi...
BI Proyeksikan Ekonomi RI Tumbuh 4,7% hingga 5,5% di 2025
BI Guyur Likuiditas...
BI Guyur Likuiditas Rp291,8 Triliun, Bank BUMN hingga Asing Terima Jatah
Tok, BI Tahan Suku Bunga...
Tok, BI Tahan Suku Bunga Acuan di Level 5,75%
Inggris dan UE Cari...
Inggris dan UE Cari Cara Gembosi Aset Beku Rusia, Nilainya Tembus Rp4.893 Triliun
BNI Beri Fasilitas Pembiayaan...
BNI Beri Fasilitas Pembiayaan bagi WNI yang Ingin Magang di Jepang
Utang Luar Negeri Indonesia...
Utang Luar Negeri Indonesia Naik Jadi USD427,5 Miliar per Januari 2025
Rekomendasi
Layani Pemudik, Booth...
Layani Pemudik, Booth Pertangina Didirikan di 51 Titik Strategis
Kapolri Prediksi Puncak...
Kapolri Prediksi Puncak Arus Mudik Terjadi Malam Ini sampai Subuh
Wulan Guritno Bekukan...
Wulan Guritno Bekukan Sel Telur demi Punya Anak sebelum Usia 45 Tahun
Berita Terkini
Bluebird Raup Pendapatan...
Bluebird Raup Pendapatan Rp5,04 Triliun di 2024, Ini Pendorongnya
17 menit yang lalu
Menhub: Puncak Arus...
Menhub: Puncak Arus Mudik Lebaran 2025 Terjadi Hari Ini dan Besok
1 jam yang lalu
PLN IP Operasikan 371...
PLN IP Operasikan 371 Mesin Pembangkit Penuhi Kebutuhan Listrik Lebaran
1 jam yang lalu
Perubahan Komisaris...
Perubahan Komisaris BNI, Deputi Protokol Istana Diganti Profesional
1 jam yang lalu
Program Mudik Gratis...
Program Mudik Gratis Taspen dan Bank Mantap Antar 160 Pemudik Pulang Kampung
1 jam yang lalu
Tanaman Hias yang Mengubah...
Tanaman Hias yang Mengubah Hidup Sueb di Tajurhalang Bogor
1 jam yang lalu
Infografis
Houthi Klaim Mampu Gagalkan...
Houthi Klaim Mampu Gagalkan Serangan Udara AS dan Inggris
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved