Memberdayakan Para Pemulung Jadi Pelaku Industri Ekonomi Sirkular

Jum'at, 23 Februari 2024 - 21:17 WIB
loading...
Memberdayakan Para Pemulung...
AQUA menjalankan program BijakBerplastik memberdayakan para pemulung menjadi pelaku industri ekonomi sirkular. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - Pemerintah mencanangkan target Indonesia Bersih Sampah 2025 , melalui 30% pengurangan sampah dan 70% penanganan sampah pada 2025. Untuk mewujudkan target tersebut, berbagai inisiatif sudah dilakukan, termasuk meningkatkan edukasi mengenai pentingnya pengelolaan sampah serta mendorong keterlibatan berbagai pihak dalam penanggulangan permasalahan sampah.

Terkait edukasi pengelolaan sampah, pemerintah telah mencanangkan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) sejak 2006. Tahun ini, perayaan HPSN berlangsung selama bulan Februari dan Maret 2024 disebut sebagai Bulan Peduli Sampah Nasional 2024.

Berdasarkan data dari Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) KLHK, dari 17 juta ton timbulan sampah pada 2023, pemerintah Indonesia telah berhasil mengelola sekitar 66,47% sampah (11,5 juta ton sampah). Dari total timbulan sampah ini, hampir 16% (2,78 juta ton) sampah berhasil dikurangi dan 50% (8,8 juta ton) sampah berhasil ditangani. Namun untuk mencapai target pengelolaan sampah 100%, masih dibutuhkan peran aktif berbagai pihak untuk menerapkan pengelolaan sampah yang strategis.



Berdasarkan studi The Economic, Social and Environmental Benefits of A Circular Economy in Indonesia, ekonomi sirkular merupakan salah satu solusi untuk menangani permasalahan sampah.
Berangkat dari potensi tersebut, AQUA sebagai salah satu mitra strategis pemerintah, menjalankan program BijakBerplastik untuk mendukung penerapan ekonomi sirkular di Indonesia.

Dimulai sejak 2018, BijakBerplastik memiliki tiga fokus utama yang menjadi pilar pendekatan ekonomi sirkular yaitu pengembangan infrastruktur pengumpulan sampah, edukasi kepada konsumen dan masyarakat, serta inovasi kemasan produk. Dalam pilar pengembangan infrastruktur pengumpulan sampah pada inisiatif BijakBerplastik, AQUA turut berkontribusi membangun unit bisnis daur ulang atau Recycling Business Unit (RBU). Recycling Business Unit (RBU) merupakan model sosial bisnis daur ulang untuk mengolah kembali sampah botol plastik menjadi cacahan plastik yang merupakan bahan baku produk daur ulang.

Saat ini, pasokan bahan baku berupa recycled PET masih menjadi tantangan implementasi ekonomi sirkular dan daur ulang di Indonesia, oleh karenanya, para pelapak serta infrastruktur pengumpulan sampah seperti RBU yang dilengkapi dengan perangkat pendukungnya memegang peranan penting. Hingga saat ini, AQUA telah mengembangkan dan mendampingi hingga 6 unit RBU, termasuk RBU Tangerang Selatan.

"RBU Tangerang Selatan memiliki misi mengelola sampah sebanyak-banyaknya untuk mengurangi timbulan sampah, khususnya di daerah Jabodetabek. Dalam menjalankan misi tersebut, kami secara konsisten meningkatkan target pengumpulan sampah dan kemitraan kami," Koordinator Operasional RBU AQUA Tangerang Selatan, Juleha.

"Per 2024, kami menargetkan 150 ton sampah terkumpul per bulan. Untuk pengumpulan sampah, kami telah bermitra dengan 500 pengepul sampah, 20 bank sampah, serta bekerjasama dengan sejumlah outlet makanan dan minuman, instansi pemerintah, sekolah serta beberapa outlet industri lainnya untuk mencapai target tersebut. Kami menargetkan penambahan kemitraan hingga 20 persen di 2024," imbuhnya.

Leha menambahkan, dalam perjalanannya, kegiatan operasional RBU Tangerang Selatan terus bertumbuh. Untuk mengumpulkan lebih banyak sampah plastik dan menjangkau lebih banyak pengepul, RBU telah memiliki satelit atau cabang RBU di Bekasi, Sukabumi dan Gunung Sindur.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Bank Mandiri Taspen...
Bank Mandiri Taspen Libatkan 380.000 Nasabah dalam Program Tiga Pilar Mantap
Pertagas Raih 3 PROPER...
Pertagas Raih 3 PROPER Emas dengan Program yang Dukung Asta Cita
Sampoerna dan Waste4Change...
Sampoerna dan Waste4Change Daur Ulang Hampir 3 Ton Sampah di 2024
AQUA dan KLH Kenalkan...
AQUA dan KLH Kenalkan Konsep Lelang Sampah, Begini Caranya
Mewujudkan Impian di...
Mewujudkan Impian di Bantar Gebang, Nasabah PNM Mekaar Ajak Anak Pemulung Berkreasi
PHE OSES Jalankan Program...
PHE OSES Jalankan Program Berkelanjutan di Sekitar Wilayah Operasi
Dorong Pertumbuhan Ekonomi...
Dorong Pertumbuhan Ekonomi Sirkular, Greenhouse Accelerator 2025 Digelar
SIG Bantu Kelompok Peternak...
SIG Bantu Kelompok Peternak Puyuh Andalas Memproduksi 4.000 Telur per Hari
SIG dan Resinergi Kolaborasi...
SIG dan Resinergi Kolaborasi Tingkatkan Penggunaan Bahan Bakar Alternatif
Rekomendasi
Timnas Indonesia Latihan...
Timnas Indonesia Latihan Jelang Lawan Bahrain: Mees Hilgers, Sandy Walsh, dan Ole Romeny Absen!
Usai Paket Kepala Babi,...
Usai Paket Kepala Babi, Tempo Dikirimi 6 Tikus Dipenggal, Ulah Siapa?
Momen Prabowo Bertemu...
Momen Prabowo Bertemu Ustaz Adi Hidayat dan Perwakilan Al Azhar Kairo
Berita Terkini
Danone dan PBNU Kolaborasi...
Danone dan PBNU Kolaborasi Dorong Pertumbuhan Ekonomi yang Inklusif
3 menit yang lalu
Fundamental Kuat, Pefindo...
Fundamental Kuat, Pefindo Pertahankan Peringkat Obligasi Lautan Luas
5 menit yang lalu
Rem Utang Jerman Blong,...
Rem Utang Jerman Blong, Ekonomi Zona Euro dalam Bahaya
27 menit yang lalu
Strategi Hilirisasi...
Strategi Hilirisasi Petrokimia Gresik Dorong Perekonomian Nasional
46 menit yang lalu
Digitalisasi Merambah...
Digitalisasi Merambah Sektor Perhotelan, Smart Room Bikin Makin Nyaman
1 jam yang lalu
Misbakhun Ajak Pelaku...
Misbakhun Ajak Pelaku Pasar Modal Tetap Optimistis soal Ekonomi RI
1 jam yang lalu
Infografis
Sekjen NATO Meminta...
Sekjen NATO Meminta Para Anggota Bersiaplah untuk Perang
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved