Wall Street Melompat Tinggi Iringi Optimistis Perdagangan

Sabtu, 18 Agustus 2018 - 08:14 WIB
Wall Street Melompat Tinggi Iringi Optimistis Perdagangan
Wall Street Melompat Tinggi Iringi Optimistis Perdagangan
A A A
NEW YORK - Bursa saham Amerika Serikat (AS) alias Wall Street pada perdagangan Jumat, kemarin waktu setempat berakhir melompat lebih tinggi saat S & P 500 dan Dow Jones Industrial Average memperpanjang tren positif. Sedangkan komposit Nasdaq berbalik menguat seiring kabar baik dalam konflik perdagangan antara Amerika Serikat dan mitra dagangnya China dan Meksiko.

Seperti dilansir Reuters, kabar terbaru China sedang membuka dialog dengan AS dalam upaya menyelesaikan sengketa perdagangan yang berkepanjangan, untuk dijadwalkan pada November, mendatang. Selain itu Menteri Ekonomi Meksiko, Ildefonso Guajardo juga berharap bisa merampungkan masalah bilateral pada Perjanjian Perdagangan Bebas Amerika Utara (NAFTA) dalam pertengahan pekan depan.

"Perang dagang telah mengancam kegiatan ekonomi. Fakta bahwa pemerintah mungkin menyelesaikan (sengketa perdagangan) lebih cepat daripada yang ditakutkan, tanpa ada kepastian. Saat ekonomi melambat karena perang tarif, ini menjadi pertanda baik bagi pasar,"" jelas Wakil Presiden Senior Wedbush Securities Stephen Massocca di San Francisco.

Tercatat Dow Jones Industrial Average meningkat mencapai sebesar 110,59 poin atau setara 0,43% menjadi 25.669,32. Sedangkan indeks S & P 500 lebih tinggi 9,44 poin atau 0,33% ke level 2.850,13 untuk diikuti komposit Nasdaq usai mendapatkan tambahan 9,81 poin atau 0,13% di posisi 7.816,33.

Saham industri yang rentan terhadap situasi perdagangan memimpin kenaikan S & P 500 dan Dow, dengan sektor industri S & P 500 naik 0,6%. Sektor ini dipimpin lebih tinggi oleh kenaikan 2,3% dalam saham Caterpillar Inc (CAT.N). Sepanjang pekan ini terpantau S & P dan Dow membukukan kenaikan mingguan, tetapi Nasdaq menunjukkan kerugian untuk periode yang sama.

Setelah perkiraan suram, saham Nvidia Corp (NVDA.O) dan Applied Materials Inc (AMAT.O) dengan masing-masing menyusut 4,9% dan 7,7 % untuk menyeret indeks SE Semiconductor di Philadelphia lebih rendah 0,7%. Di sisi lain Netflix Inc (NFLX.O) membukukan kerugian keenam berturut-turut. Selain Apple dan Netflix, grup FAANG termasuk Facebook Inc (FB.O), Amazon.com (AMZN.O) dan Google induk Alphabet Inc (GOOGL.O).

Saham Tesla Inc (TSLA.O) turun 8,9% atau menjadi hari terburuk dalam lebih dari dua tahun setelah wawancara Chief Executive Elon Musk dengan New York Times dan catatan UBS yang mengatakan perusahaan bisa kehilangan USD6.000 dari biaya basis Model 3 sedan. Sedangkan musim laporan penghasilan kuartal kedua mendekati garis finish. Dari 467 perusahaan di S & P 500 yang telah melaporkan, sebanyak 79,2% telah mengalahkan perkiraan konsensus, menurut Thomson Reuters.
(akr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7583 seconds (0.1#10.140)