Kolaborasi Agung Podomoro dan Perbankan Dorong Pertumbuhan Properti Nasional
loading...
A
A
A
SURABAYA - Pengembang properti Agung Podomoro, menggelar Pameran Podomoro Vaganza di South Atrium, Galaxy Mal 1, Surabaya, pada 15 – 21 April 2024. Pameran ini merupakan komitmen dalam mendukung pertumbuhan sektor properti nasional, khususnya dari segmen rumah tapak dan apartemen.
menurut Assistant Vice President Head of Regional Marketing Residential Agung Podomoro Yenti Lokat, pameran ini merupakan bukti nyata dari komitmen Agung Podomoro untuk mengoptimalkan permintaan rumah tapak dan apartemen yang masih tinggi, tidak hanya di Jakarta tetapi juga di luar pulau Jawa.
Komitmen ini didukung melalui kerja sama dengan berbagai mitra perbankan seperti Bank BNI, BRI, BSI Syariah, BTN, Bank CIMB Niaga, Bank Danamon, Bank Mandiri, May Bank, Panin Bank, Permata Bank dan Bank UOB, dengan mendukung promo DP 10% siap huni, serta agen-agen properti lokal.
“Memasuki kuartal dua, Perusahaan terus mendorong penjualan melalui KPR dan KPA. Selain itu berbagai penawaran spesial yang kami berikan untuk warga Surabaya selama acara Podomoro Vaganza berlangsung seperti subsidi PPN 100%, DP ringan bisa dibayarkan dua kali, rental guarantee 2 tahun senilai Rp 121 juta, doorprize hingga Grand Prize Logam mulia,” jelas Yenti.
Dia mengatakan, melalui kerja sama dan dukungan dari mitra strategis perbankan, Agung Podomoro berkomitmen untuk terus mengoptimalkan ketersediaan hunian berkualitas, sesuai dengan kebutuhan konsumen. Hal ini sejalan dengan konsep Livin in Style yang diterapkan oleh Agung Podomoro yakni kehidupan modern, elegan dan sophisticated.
“Sebagai smart developer yang adaptif dan agile, kondisi ini akan menciptakan minat tinggi konsumen dalam berinvestasi properti dan diharapkan dapat terus mendorong pertumbuhan sektor properti nasional,” kata Yenti.
Bank Indonesia memperkirakan ekonomi Indonesia tahun 2024 akan tumbuh 4,7%-5,5%. Pertumbuhan ekonomi yang kuat tersebut ditopang oleh keberlanjutan berbagai Proyek Strategis Nasional di berbagai daerah dan berkembangnya properti swasta imbas berbagai insentif yang diberikan pemerintah. Permintaan domestik dan daya beli masyarakat juga tetap baik ditunjukkan melalui berbagai indikator seperti indeks keyakinan konsumen, indeks penjualan ritel, dan indeks manufaktur yang berada di zona optimis.
Podomoro Vaganza di Surabaya menghadirkan mahakarya prestisius dari Agung Podomoro yaitu Podomoro City Deli Medan, Borneo Bay Balikpapan, The Premiere Hills Samarinda, dan The Sky Apartment Jakarta dengan beragam promo menarik.
Lihat Foto: Grand Opening Club House Kedua Kota Podomoro Tenjo
Puncak acara Podomoro Vaganza nantinya akan diselenggarakan di The Westin Surabaya, Ballroom 3 pada tanggal 20 April 2024 yang akan dimeriahkan oleh Delon. Insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) 11% diproyeksi akan membangkitkan pasar rumah tapak dan apartemen 2024. Kemudahan ini dinilai akan membangkitkan prospek hunian yang semakin cerah, sejalan dengan komitmen Agung Podomoro untuk menjawab kebutuhan hunian nasional.
Prospek industri properti di Indonesia ini sejalan dengan Hasil Survei Harga Properti Residensial Bank Indonesia. Bank Sentral mencatat pada kuartal IV 2023, penjualan properti residensial di pasar primer tumbuh 3,27% (year-on-year) yang ditopang oleh peningkatan penjualan pada seluruh tipe rumah.
menurut Assistant Vice President Head of Regional Marketing Residential Agung Podomoro Yenti Lokat, pameran ini merupakan bukti nyata dari komitmen Agung Podomoro untuk mengoptimalkan permintaan rumah tapak dan apartemen yang masih tinggi, tidak hanya di Jakarta tetapi juga di luar pulau Jawa.
Komitmen ini didukung melalui kerja sama dengan berbagai mitra perbankan seperti Bank BNI, BRI, BSI Syariah, BTN, Bank CIMB Niaga, Bank Danamon, Bank Mandiri, May Bank, Panin Bank, Permata Bank dan Bank UOB, dengan mendukung promo DP 10% siap huni, serta agen-agen properti lokal.
“Memasuki kuartal dua, Perusahaan terus mendorong penjualan melalui KPR dan KPA. Selain itu berbagai penawaran spesial yang kami berikan untuk warga Surabaya selama acara Podomoro Vaganza berlangsung seperti subsidi PPN 100%, DP ringan bisa dibayarkan dua kali, rental guarantee 2 tahun senilai Rp 121 juta, doorprize hingga Grand Prize Logam mulia,” jelas Yenti.
Dia mengatakan, melalui kerja sama dan dukungan dari mitra strategis perbankan, Agung Podomoro berkomitmen untuk terus mengoptimalkan ketersediaan hunian berkualitas, sesuai dengan kebutuhan konsumen. Hal ini sejalan dengan konsep Livin in Style yang diterapkan oleh Agung Podomoro yakni kehidupan modern, elegan dan sophisticated.
“Sebagai smart developer yang adaptif dan agile, kondisi ini akan menciptakan minat tinggi konsumen dalam berinvestasi properti dan diharapkan dapat terus mendorong pertumbuhan sektor properti nasional,” kata Yenti.
Bank Indonesia memperkirakan ekonomi Indonesia tahun 2024 akan tumbuh 4,7%-5,5%. Pertumbuhan ekonomi yang kuat tersebut ditopang oleh keberlanjutan berbagai Proyek Strategis Nasional di berbagai daerah dan berkembangnya properti swasta imbas berbagai insentif yang diberikan pemerintah. Permintaan domestik dan daya beli masyarakat juga tetap baik ditunjukkan melalui berbagai indikator seperti indeks keyakinan konsumen, indeks penjualan ritel, dan indeks manufaktur yang berada di zona optimis.
Podomoro Vaganza di Surabaya menghadirkan mahakarya prestisius dari Agung Podomoro yaitu Podomoro City Deli Medan, Borneo Bay Balikpapan, The Premiere Hills Samarinda, dan The Sky Apartment Jakarta dengan beragam promo menarik.
Lihat Foto: Grand Opening Club House Kedua Kota Podomoro Tenjo
Puncak acara Podomoro Vaganza nantinya akan diselenggarakan di The Westin Surabaya, Ballroom 3 pada tanggal 20 April 2024 yang akan dimeriahkan oleh Delon. Insentif Pajak Pertambahan Nilai Ditanggung Pemerintah (PPN DTP) 11% diproyeksi akan membangkitkan pasar rumah tapak dan apartemen 2024. Kemudahan ini dinilai akan membangkitkan prospek hunian yang semakin cerah, sejalan dengan komitmen Agung Podomoro untuk menjawab kebutuhan hunian nasional.
Prospek industri properti di Indonesia ini sejalan dengan Hasil Survei Harga Properti Residensial Bank Indonesia. Bank Sentral mencatat pada kuartal IV 2023, penjualan properti residensial di pasar primer tumbuh 3,27% (year-on-year) yang ditopang oleh peningkatan penjualan pada seluruh tipe rumah.
(nng)