Laba Anabatic Technologies Naik 138% Capai Rp342,5 M di 2023

Rabu, 01 Mei 2024 - 16:58 WIB
loading...
Laba Anabatic Technologies...
Anabatic Technologies membukukan kenaikan laba bersih sepanjang 2023. FOTO/dok.SINDOnews
A A A
JAKARTA - PT Anabatic Technologies Tbk (ATIC) membukukan pertumbuhan pendapatan sebesar 30,7% sepanjang 2023. Kenaikan pendapatan tersebut mendorong kenaikan laba bersih 138% atau Rp342,5 miliar dibandingkan periode sama tahun lalu.

Presiden Direktur Anabatic Technologies Harry Surjanto Hambali mengatakan pertumbuhan pendapatan dan laba bersih perusahaan merefleksikan keberhasilan program pengembangan bisnis yang berdampak positif terhadap kinerja keuangan sepanjang tahun 2023.

"Pendapatan yang tumbuh merupakan hasil nyata dari rencana bisnis Anabatic Technologies. Semangat dan sinergi kuat seluruh stakeholder serta strategi tepat, berhasil membawa terus tumbuh di tengah kondisi yang tidak menentu," ungkap Harry dalam pernyataan resmi, Rabu (1/5/2024).



Dia menjelaskan untuk memperkuat kinerja perusahaan Anabatic Technologies melakukan konsolidasi kegiatan entitas anak usaha yang memiliki bisnis sejenis. Pihaknya juga terus memperkuat fokus dalam mengembangkan lini bisnis utama penyediaan solusi dan layanan TI yang saat ini memiliki kontribusi signifikan pada pendapatan perusahaan dan memiliki pertumbuhan yang baik di masa mendatang, solusi dan layanan tersebut antara lain mission critical digital solution, Digital enriched outsourcing service, cloud and digital platform provider, dan financial technology.

"Harapannya, segmen tersebut dapat berkembang lebih baik secara komersial dan beroperasi lebih efisien," kata dia.

Lebih lanjut, ke depan perusahaan berencana untuk menyediakan layanan konsultasi untuk proyek integrasi cloud/ keamanan dengan skala besar, membangun sistem pendukung back office untuk bisnis layanan (sistem penagihan, sistem manajemen proyek, CRM), untuk meningkatkan kehadiran bisnis CX dan BPaaS, serta memperkenalkan portofolio baru melalui merger dan akuisisi.

"Dengan new business domain, diharapkan mampu memperbesar ceruk pasar sebagai langkah strategis untuk meningkatkan potensi pertumbuhan perusahaan. Dengan mengidentifikasi peluang baru di pasar, kami dapat memperluas jangkauan. Ini tidak hanya akan memperkuat posisi kami dalam industri, tetapi juga membuka pintu bagi peningkatan pendapatan jangka panjang," kata dia.



Direktur TIS Inc sekaligus Dewan Komisaris Anabatic Technologies Josaku Yanai menyebut penunjukan ini merupakan upaya untuk memperkuat hubungan ATIC dan TIS guna mengembangkan bisnis Anabatic Group. Anabatic Technologies juga terus menerapkan pelaksanaan nilai-nilai keberlanjutan dalam setiap kegiatan usahanya menjadi strategi yang dilakukan oleh Anabatic, antara lain meningkatkan kualitas hidup manusia (SDM) dalam segala aspek, memberikan peningkatan keterampilan pekerja yang mampu meningkatkan daya saing, serta memperhatikan ekosistem yang ada, sehingga tetap terjaga dan kualitas lingkungannya tidak mengalami penurunan yang drastis.

"Kami akan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan dan para pemangku kepentingan. Dengan memberikan solusi dengan kualitas terbaik dan keunggulan dalam pelayanan melalui pengetahuan mendalam dan kompetensi teknis untuk meningkatkan daya saing pelanggan," jelasnya.
(nng)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Daftar Lengkap 10 Saham...
Daftar Lengkap 10 Saham Paling Cuan Pekan Ini: Ada Emiten Melesat 115 Persen
Bank Aladin Kantongi...
Bank Aladin Kantongi Pendapatan Rp613 Miliar, Tumbuh 84% di 2024
TBS Energi Bagikan Dividen...
TBS Energi Bagikan Dividen Rp168 Miliar, Tunjuk Dewan Komisaris Baru
Laba Bersih Unilever...
Laba Bersih Unilever Indonesia Melonjak 244,7% di Kuartal I-2025
Pertamina Regional Jawa...
Pertamina Regional Jawa Catatkan Produksi Minyak 54,2 MBOPD di 2024
Dharma Polimetal Tebar...
Dharma Polimetal Tebar Dividen Rp202 Miliar, Setara 35% dari Laba Bersih
MDLN Pangkas Beban Utang...
MDLN Pangkas Beban Utang Obligasi Luar Negeri Rp1,7 T melalui Buyback and Exchange Offer
Fundamental Kuat, SIG...
Fundamental Kuat, SIG Siapkan Buyback Saham Rp300 Miliar
Medela Potentia Resmi...
Medela Potentia Resmi Melantai di Bursa, Himpun Dana Rp685 Miliar
Rekomendasi
MNC Peduli Salurkan...
MNC Peduli Salurkan Bantuan Alat Pertanian untuk Korban Banjir Bandang di Tanah Datar Sumbar
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
Justin Bieber Jadi Target...
Justin Bieber Jadi Target Penculikan, dan Pembunuhan Brutal yang Dirancang Narapidana
Berita Terkini
Sukses di Cianjur, Model...
Sukses di Cianjur, Model Kewirausahaan Kementan Dilirik Delegasi Internasional
31 menit yang lalu
United Tractors Tanggapi...
United Tractors Tanggapi Serius Soal Banjir Produk Alat Berat dari China
1 jam yang lalu
Gubernur Lemhannas Sebut...
Gubernur Lemhannas Sebut Tarif Trump Momentum Perkuat Ketahanan Ekonomi
2 jam yang lalu
Rhenald Kasali Mundur...
Rhenald Kasali Mundur dari Komut Pos Indonesia, Ini Sosok Penggantinya
2 jam yang lalu
Minggu Mager, Harga...
Minggu Mager, Harga Emas Antam Tetap di Rp1.965.000 per Gram
3 jam yang lalu
4 Negara Pemilik Cadangan...
4 Negara Pemilik Cadangan Emas Terbesar di Dunia, Intip Gudang Penyimpanannya
4 jam yang lalu
Infografis
Perbandingan Pangkalan...
Perbandingan Pangkalan Militer AS vs China di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved