Siap Sambut Penghuni Baru, Cinemaxx dan Puluhan Tenant Dibuka di Meikarta

JAKARTA - Pengembangan kota baru Meikarta semakin signifikan pembangunannya. Ragam fasilitas yang menunjang kenyamanan huni semakin ditingkatkan.

Chief Marketing Officer Meikarta, Ferry Thahir, mengatakan keseriusan Meikarta dalam membangun hunian tepat waktu tidak pernah berubah. Kota baru ini semakin siap menyambut ribuan penghuni baru dengan ragam fasilitas yang terbaik.

"Fasilitas yang dihadirkan juga semakin bertambah. Mengingat Meikarta yang berada diantara mega proyek infrastruktur, maka fasilitas juga harus disesuaikan untuk melayani ribuan penghuni baik lokal dan asing. Dengan demikian, mereka penghuni akan merasakan mudah dan nyaman tinggal di Meikarta," ujar Ferry Thahir di Jakarta, Jumat (24/5/2019).

Pada area District 1 yang terdapat 28 tower apartemen dengan setiap tower mencapai 35 lantai, kini telah hadir puluhan tenant yang siap memanjakan penghuni. Hanya turun dari unit, setiap penghuni bisa mendapatkan ragam kebutuhan mulai pusat ritel, kuliner, hingga hiburan.

Tenant terbaru District 1 adalah bioskop Cinemaxx yang berada di area entertainment center yang telah resmi beroperasi mulai Jumat (24/5/2019).

Cinemaxx di District 1 dibangun dengan konsep terbaru dengan memiliki 4 studio yang mampu menampung penonton hingga 400 orang setiap hari.

Selain Cinemaxx, yang telah hadir di Meikarta antara lain Hyfresh, Restoran Padang Hidangan Baru, JYSK, Bank Nobu, Maxx Coffee, Imperial Kitchen, First Media, hingga Porter.

Sementara tenant yang tengah bersiap akan segera buka yakni Klinik Siloam, Books & Beyond, Timezone, Solaria, KFC. Vinyard. Madame Mai, MOR, Range Chicken dan banyak lainnya.

Meikarta sebagai kota baru sekaligus pusat pertumbuhan ekonomi telah siap menjadi pusat ekonomi baru di Indonesia.

Disini, kebutuhan penduduk dipenuhi oleh berbagai fasilitas mulai fasilitas pendidikan dari pra-sekolah hingga universitas, rumah sakit, pusat perdagangan, hotel, salon, pusat wallpaper dan stationary, pusat ATM, barbershop, hingga tempat rekreasi.

Dengan demikian, maka kota mandiri ini tak hanya didesain sebuah pemukiman yang mandiri, tapi bahkan sebagai pusat bisnis dan hiburan terpenting di Indonesia.