Ini 5 Ladang Gas Raksasa di Rusia, Dua Diantaranya Terbesar di Dunia

Sabtu, 10 Agustus 2024 - 10:50 WIB
loading...
Ini 5 Ladang Gas Raksasa...
Rusia memiliki 2 ladang gas raksasa terbesar di dunia. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Rusia merupakan negara produsen gas alam terbesar kedua di dunia dengan total prosuksi mencapai 586 miliar meter kubik pada 2023. Gas alam ini merupakan sumber pendapatan terbesar kedua Rusia setelah minyak.

Nilai ekspor gas alam Rusia mencapai 145 miliar euro dari 24 Februari 2022 hingga 18 Juni 2024. Dengan nilai ekspor tersebut menempatkan Rusia di peringkat ke dua sebagai negara pengekspor gas alam dengan jaringan pipa. Capaian ini membuat Negara beruang merah ini sangat bergantung pada pendapatan dari minyak dan gas alam, yang pada tahun 2021 mencapai 45% dari anggaran federal Rusia.

Produksi gas alam Rusia sebagaian besar dikendalikan oleh Gazprom dan Novatek. Dua perusahaan itu merupakan produsen gas utama Rusia, tetapi banyak perusahaan minyak Rusia, termasuk Rosneft, juga mengoperasikan fasilitas produksi gas.



Saat ini perusahan tersebuut sedang banyak melakukan eksplorasi ke bebera wilayah di Rusia. Namun, secara historis, produksi terkonsentrasi di Siberia Barat, tetapi investasi telah bergeser dalam dekade terakhir ke Yamal dan Siberia Timur serta Timur Jauh, serta Arktik lepas pantai.

Berikut 5 profil energi ladang gas alam terbesar di wilayah Rusia.

Ladang Gas Urengoy

Mengutip NS Energy Business, ladang Urengoyskoe terletak di Cekungan Siberia Barat bagian utara di Okrug Otonomi Yamalo-Nenets. Dioperasikan oleh Gazprom, ladangg gas ini ditemukan pada tahun 1966 yang tersebar di 12.000 km². Ladang ini juga dianggap sebagai ladang gas alam terbesar kedua di dunia.

Gazprom saat ini sedang mengerjakan deposit Achimov yang sulit dijangkau untuk mengambil lebih banyak gas dan kondensat dari ladang Urengoyskoe. Cadangan C1 (yang dieksplorasi) dari deposit Achimov berjumlah lebih dari satu triliun meter kubik gas dan 400 juta ton kondensat.

Produksi dari deposit Achimov rencananya akan dicapai melalui pengembangan lima blok percontohan yaitu 1A, 2A, 3A, 4A, dan 5A. Dari jumlah tersebut, Blok 2A mulai memproduksi gas pada tahun 2009, disusul Blok 1A pada tahun 2011.

Tiga blok lainnya sedang dipersiapkan untuk pengembangan dan Gazprom berharap dapat menyerap hampir 36,8 miliar meter kubik gas per tahun setelah kelima blok tersebut mencapai kapasitas penuhnya.

Ladang Gas Yamburg

Ladang Yamburg merupakan ladang yang juga dioperasikan oleh Gazprom. Berlokasi di Okrug Otonom Yamalo-Nenets di Oblast Tyumen, ladang gas ini menempati posisi ketiga terbesar di dunia.

Ditemukan pada tahun 1969, ladang kondensat minyak dan gas Yamburg mulai berproduksi pada tahun 1986 setelah enam tahun pekerjaan pengembangan. Sama seperti ladang Urengoyskoe, Yamburg juga terletak di Cekungan Siberia Barat, dan berjarak 148,5 km sebelah utara Lingkaran Arktik di distrik Tazovsky dan Nadymsky.

Pada bulan April 2019, Gazpromneft-Zapolyarye, anak perusahaan Gazprom Neft, menandatangani perjanjian operator berbasis risiko jangka panjang dengan anak perusahaan Gazprom, yang memungkinkannya memulai pengembangan strata Achimov di ladang Yamburg. Gazprom Neft memperkirakan dapat memulai produksi komersial dari deposit Achimov di ladang Yamburg pada tahun 2024.

Menurut Gazprom Neft, cadangan yang ada di deposit Achimov di Yamburg diperkirakan mencapai 1,2 miliar ton.



Ladang Gas Bovanenkovo

Terletak di Okrug Otonom Yamalo-Nenets, ladang Bovanenkovo dioperasikan oleh Gazprom dan telah berproduksi sejak 2012.

Menurut Gazprom, Bovanenkovo merupakan ladang terbesar di Semenanjung Yamal yang berhasil ditemukan pada tahun 1972. Kapasitas produksi gas yang direncanakan pada ladang tersebut adalah 115 miliar meter kubik per tahun. Target pengembangan utama di Bovanenkovo adalah deposit Cenomanian-Aptian, yang dikembangkan oleh tiga fasilitas produksi gas yang ditugaskan antara tahun 2012 dan 2018.

Gas yang dihasilkan dari ladang Bovanenkovo disalurkan ke Sistem Pasokan Gas Terpadu melalui jaringan pipa Bovanenkovovo–Ukhta dan Bovanenkovovo–Ukhta 2, yang masing-masing panjangnya sekitar 1.200 km.

Ladang Gas Shtokmn

Ditemukan pada tahun 1988, ladang gas dan kondensat Shtokman terletak di bagian tengah Laut Barents sektor Rusia, sekitar 600 km timur laut Murmansk dan di kedalaman air berkisar antara 320m hingga 340m.

Cadangan C1 (yang dieksplorasi) di ladang Shtokmn berjumlah 3,9 Tcm gas dan 56 juta ton gas kondensat. Pada bulan Februari 2008, raksasa energi milik negara Rusia Gazprom, Total, dan StatoilHydro menandatangani perjanjian untuk mendirikan Perusahaan Shtokman untuk mengembangkan ladang tersebut dalam tiga tahap. Shtokman Development dibentuk untuk menyelenggarakan proyek rekayasa, pengembangan, konstruksi, pembiayaan, dan eksploitasi fasilitas tahap pertama yang berkaitan dengan pengembangan ladang Shtokman.

Gazprom memiliki 51% saham di Shtokman Development, sementara Total dan StatoilHydro masing-masing memiliki 25% dan 24% saham. Gazprom, bagaimanapun, kemudian mengakuisisi 100% saham pengendali di perusahaan tersebut.

Gazprom kini mengoperasikan prospek, eksplorasi, dan izin produksi gas dan kondensat di ladang Shtokman, yang diperkirakan akan mencapai kapasitas desain sebesar 71,1 miliar meter kubik gas per tahun pada tahap ketiga pengembangannya.

Ladang Gas Zapolyarnoye

Ladang Zapolyarnoye terletak di bagian selatan Distrik Taz, 220 km dari Novy Urengoy, Daerah Otonomi Yamal-Nenets. Ditemukan pada tahun 1965, ladang tersebut merupakan bagian dari provinsi penghasil minyak dan gas Siberia Barat dan mampu menghasilkan 130 miliar meter kubik gas per tahun.

Tersebar di area seluas 8.745 ha, ladang ini dimiliki dan dioperasikan oleh Gazprom. Produksi dari Zapolyarnoye dimulai pada tahun 2001, dengan pengembangan deposit Cenomanian. Gazprom mulai memproduksi gas dan kondensat dari deposit Valangian (Neocomian) yang lebih dalam pada tahun 2011. Produksi ladang tersebut mencapai angka triliun meter kubik pada bulan Desember 2012.

Sebanyak lima unit pengolahan gas komprehensif (CGTU) digunakan untuk memproduksi hidrokarbon mentah dari ladang Zapolyarnoye, termasuk tiga CGTU untuk mengolah gas dari deposit Cenomanian dan dua CGTU untuk mengolah gas dari deposit Valanginian.Sistem jalur pipa gas (GTS) Zapolyarnoye-Urengoy sepanjang 190 km mengangkut gas yang dihasilkan dari ladang ke pasar.
(fch)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0972 seconds (0.1#10.140)