Gorontalo Tambah Hunian Hotel Bertaraf Internasional

Selasa, 27 Agustus 2019 - 18:26 WIB
Gorontalo Tambah Hunian Hotel Bertaraf Internasional
Gorontalo Tambah Hunian Hotel Bertaraf Internasional
A A A
JAKARTA - Sejak Presiden Joko Widodo menetapkan Sulawesi Utara (Sulut) sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), Provinsi Gorontalo yang berbatasan langsung dengan Sulut terus berbenah. Salah satunya melalui peresmian hotel bertaraf internasional, Nayumi Hotel.

Gubernur Gorontalo Rusli Habibie mengapresiasi beroperasinya Hotel Horison Nayumi Gorontalo. Rusli berharap pemanfaatan sumber daya lokal Gorontalo lebih dioptimalkan. Menurutnya, hadirnya Hotel Horison Nayumi Gorontalo menjadi bukti semakin besarnya geliat ekonomi di Gorontalo. Selain itu hadirnya Hotel Horison Nayumi Gorontalo mengindikasikan adanya kepercayaan investor terhadap kondisi daerah.

"Kami akan terus mengembangkan infrastruktur yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan sektor pariwisata. Untuk pasokan listrik Gorontalo sudah surplus, kini tinggal pihak maskapai menambah jadwal penerbangan dan menurunkan ongkos pesawat agar kunjungan turis ke Gorontalo meningkat," ujarnya dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Selasa (27/8/2019).

Sementara, Walikota Gorontalo Marten Taha menilai, hadirnya hotel baru ini merupakan wujud dari pertumbuhan ekonomi dan investasi di Gorontalo. Marten optimistis prospek bisnis hotel dan wisata daerahnya akan cerah karena saat ini tingkat hunian hotel di kotanya 75-80%, sementara 60-65% investor sudah menyatakan minatnya.

Untuk itu, dalam waktu dekat dua hotel berbintang lainnya juga akan dibangun di Gorontalo. "Saya jamin bahwa hotel ini akan berkembang. Ini dilakukan demi pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat melalui investasi," katanya.

Direktur Utama PT Wisata Surya Timur Rusjdi Basalamah sebagai pemilik hotel yang mempercayakan pengelolaannya pada grup MGM pemilik label Horison mengatakan, awalnya ada keraguan ketika berencana membangun hotel tersebut. Namun, sebagai putra daerah asli Gorontalo bertekad ingin membangun tempat kelahirannya.

Bermula dari dirinya yang sering bolak balik ke Gorontalo dan selalu mendapatk hunian hotel selalu penuh. Kemudian, obrolan dengan Walikota Gorontalo yang mengaku selalu pusing jika ada event berstandar internasional, sementara hotel terbatas.

"Seperti simbiosis mutualisme saja. Jika memang nantinya ada investor, semua pengusaha butuh dukungan pemda agar uang yang ditanam tidak sia-sia atau terbengkalai lama," jelasnya. Horison Nayumi Gorontalo berkonsep resor kota serta memiliki 102 kamar dan 14 vila merupakan hotel ke-49 di bawah manajemen MGM di seluruh Indonesia.

Tidak hanya itu, MGM juga menggunakan 70% pekerja lokal untuk menjalankan hotel tersebut. Tidak mudah, karena harus menanamkan budaya kerja dan profesionalisme sesuai standar agar kualitas layanan sama dengan Horison lainnya di seluruh Indonesia.
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3118 seconds (0.1#10.140)