IKN Belum Menjanjikan, Pengusaha Masih Pikir-pikr Bangun Hotel

Senin, 12 Agustus 2024 - 23:30 WIB
loading...
IKN Belum Menjanjikan,...
PHRI masih menimbang untuk membangun perhotelan di IKN
A A A
JAKARTA - BPP Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mengaku masih menimbang-nimbang untuk membangun hotel di Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur (Kaltim). Pasalnya, belum diketahui berapa persentase jumlah penduduk dan kunjungan di kawasan tersebut.

Ketua Umum BPP PHRI, Hariyadi BS Sukamdani menyebut, ketertarikan timbul jika ada prospek investasi yang menjanjikan. Artinya, investasi di sektor perhotelan harus didasarkan pada permintaan pasar atau banyaknya jumlah orang yang memesan kamar hotel.

Karena itu, PHRI masih melihat perkembangan di IKN depannya, termasuk jumlah kunjungan di kawasan ibu kota baru. Dia memastikan, bila kunjungan naik signifikan, maka PHRI akan menggelontorkan investasi untuk proyek hotel di IKN.



“Anggota PHRI tentu akan mengikuti perkembangan dari kunjungan yang ada di sana, jadi selama kunjungan itu nantinya meningkat tentu pastinya ada kebutuhan kamar hotel, pada saat itulah kami akan melakukan eksekusi pelaksanaan investasi di sana,” ujar Hariyadi saat ditemui di kawasan Jakarta Selatan, Senin (12/8/2024).

Masih terlalu dini bagi PHRI membangun proyek perhotelan di IKN saat ini. Kendati analisa atas prospek permintaan tetap dilakukan organisasi yang memayungi perusahaan yang bergerak di bidang perhotelan, restoran, jasa boga serta lembaga pendidikan pariwisata tersebut.

“Jadi, polanya seperti itu, dan kalau sekarang masih terlalu dini untuk kita lihat karena memang belum terlihat berapa sih sebetulnya orang yang akan tinggal disana, kunjungannya seperti apa kita belum tahu,” paparnya.



“Jadi memang kita mengikuti perkembangan disana, kita gak bisa mendahului, seperti misalnya di sektor listrik, itukan listriknya ada dulu baru konsumennya baru ada, nah ini beda, kalau hotel di belakangnya, kalau listrik harus di depannya, maksud di belakang pertumbuhannya, pertumbuhan dari demand tadi,” tutur Hariyadi.
(fch)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siap-siap, ASN BIN Mulai...
Siap-siap, ASN BIN Mulai Pindah ke IKN di Bulan Juni 2025
Blokir Anggaran IKN...
Blokir Anggaran IKN Rp10 Triliun Dibuka, Proyek Tol hingga Istana Wapres Lanjut Lagi
Pembangunan Tahap II...
Pembangunan Tahap II IKN Dimulai, Pemerintah Siapkan Anggaran Rp48,8 Triliun
Bandara IKN Selesai...
Bandara IKN Selesai Dibangun, Kapan Beroperasi Penuh?
IKN Tetap Dibuka Selama...
IKN Tetap Dibuka Selama Lebaran 2025, Catat Jam Kunjungan dan Cara Daftarnya
5 Investor Baru Masuk...
5 Investor Baru Masuk IKN, Total Investasi Sentuh Rp2,42 Triliun
Accor Perkuat Jaringan...
Accor Perkuat Jaringan di Malaysia, ibis Styles Sepang KLIA Dibuka
Konsolidasi, CEO Aryaduta...
Konsolidasi, CEO Aryaduta Hotel Group Beberkan Strategi Peningkatan Kinerja
Cara PLN Icon Plus Menjawab...
Cara PLN Icon Plus Menjawab Tantangan untuk Menurunkan Emisi Karbon di Sektor Pariwisata
Rekomendasi
Mengenal Klausul Rehidrasi...
Mengenal Klausul Rehidrasi dalam Tinju: Aturan yang Disorot Jelang Duel Eubank Jr vs Conor Benn
Fedor Gorst Sebut Indonesia...
Fedor Gorst Sebut Indonesia Banyak Pemain Biliar Potensial
Ungkap Tantangan Perempuan...
Ungkap Tantangan Perempuan di Politik, Ketua DPP Perindo: Stigma Tak Bisa Lebih Baik
Berita Terkini
Iwan Sunito Bagikan...
Iwan Sunito Bagikan Tips Sukses Bisnis di Industri Properti Australia
2 jam yang lalu
Progres Pembangunan...
Progres Pembangunan Pelabuhan Patimban Tembus 78,9%, Menhub Target Rampung Oktober 2025
2 jam yang lalu
DAmandita Sentul Tawarkan...
D'Amandita Sentul Tawarkan Rumah Smart Living Pure Nature Rp700 Jutaan
2 jam yang lalu
Perusahaan AS Tetap...
Perusahaan AS Tetap Ekspansi di Tengah Kebijakan Efisiensi Pemerintah
2 jam yang lalu
Atasi Kesenjangan Pasokan...
Atasi Kesenjangan Pasokan Gas Bumi, Pemerintah Diminta Buka Kebijakan Impor
2 jam yang lalu
Perluas Layanan Pembiayaan,...
Perluas Layanan Pembiayaan, SIF Perluas Jangkauan hingga Makassar
2 jam yang lalu
Infografis
Wilayahnya Berdekatan,...
Wilayahnya Berdekatan, Negara-negara Ini Belum Serang Israel di 2024
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved