Harga Minyak Dunia Naik di Tengah Stimulus Baru China dan Konflik Timur Tengah

Selasa, 24 September 2024 - 12:01 WIB
loading...
A A A
Israel dan Hizbullah, sebuah kelompok yang didukung Iran yang berbasis di Lebanon, baku tembak setelah ribuan pager dan walkie-talkie yang digunakan oleh anggota Hizbullah meledak pekan lalu. Serangan itu secara luas diyakini dilakukan oleh Israel.

"Pasar minyak khawatir bahwa meningkatnya ketegangan di kawasan ini menyeret produsen minyak OPEC lebih dekat untuk keterlibatannya," kata bank ANZ dalam sebuah catatan, mengacu pada Iran.

"Pedagang juga mengawasi cuaca. Pantai Teluk AS berisiko terkena badai pada akhir pekan karena cuaca bergejolak di Atlantik."

Produsen minyak AS gerak cepat pada hari Senin untuk mengevakuasi staf dari anjungan produksi minyak Teluk Meksiko karena badai besar kedua dalam dua minggu diprediksi akan menghantam ladang penghasil minyak lepas pantai. Beberapa perusahaan minyak juga menghentikan sebagian produksinya.
(akr)
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0968 seconds (0.1#10.140)