Dalam Sebulan, Haji Isam Rintis Jalan 16 Km di Merauke
loading...
A
A
A
JAKARTA - Proyek cetak sawah 1 juta hektare (ha) yang digarap Andi Samsudin Arsyad atau biasa disapa Haji Isam di Merauke, Papua Selatan tidak main-main. Untuk mendukung infrastruktur cetak sawah, Haji Isam saat ini tengah fokus membangun jalan.
Dalam kurun waktu satu bulan, Haji Isam sudah merintis kurang lebih 16,8 kilometer (km) di Merauke, Papua Selatan. Jalan ini rencananya akan membentang melewati empat distrik, distrik Ilwayab, distrik Kaptel, distrik Ngguti dan distrik Muting.
Baca Juga: Spesifikasi MAX 7, Pesawat Boeing yang Dibeli Haji Isam Seharga Rp1,5 T
Sementara, untuk jalan pengerasan dengan material batu, sampai kemarin, Selasa 1 Oktober 2024, sudah mencapai 3,3 kilo meter. Rintisan pengerasan ini dimulai dari pelabuhan yang akan dibangun, di kampung Wanam, Distrik Ilwayab kemudian membentang ke arah distrik Kaptel, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan.
Guna memenuhi kebutuhan material batu pada pembangunan jalan ini, Haji Isam menggerakan puluhan tongkang dan takbut miliknya guna mengangkut material batu dari luar Papua ke Wanam.
Menurut Asisten Operasi Proyek, Haji Denny Ramdhani, yang kerab disapa Haji Deden, semua potensi, semua armada yang di miliki Haji Isam akan dikerahkan untuk mensukseskan proyek ini.
"Ini tidak main main, ini kekuatan penuh. Semua fasilitas, semua armada, udara, darat dan laut, yang dimilikinya, dikerahkan untuk mendukung projek ini. Proyek ini harus sukses," ungkap Haji Deden dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Rabu (2/10/2024).
Haji Deden menggambarkan, saat ini kendala di lapangan adalah akses jalan. Untuk drop material, peralatan dan sebagainya terhambat akses jalan karena sebagian besar adalah rawa. Makanya itu, lanjut Haji Deden, saat ini Haji Isam tengah focus untuk buka akses jalan terlebih dahulu.
Baca Juga: Kabar Duka, Marissa Haque Meninggal Dunia
Hal ini untuk memudahkan kita mobilisasi alat berat, kendaraan, dan drop kebutuhan lainnya untuk mensukseskan program presiden terpilij Prabowo Subianto, Swasembada Pangan Nasional melalui cetak sawah 1 juta hektar. Haji Deden berharap, pembangunan jalan ini bisa berjalan lancar. Karena disamping bisa digunakan untuk mendukung percepatan projek. "Jalan ini juga nantinya bisa diakses olah masyarakat setempat," tuturnya.
Lihat Juga: Warga Kampung Kaliki Merauke Bersyukur Pemerintah Wujudkan Buka 1.000 Hektare Lahan Sawah
Dalam kurun waktu satu bulan, Haji Isam sudah merintis kurang lebih 16,8 kilometer (km) di Merauke, Papua Selatan. Jalan ini rencananya akan membentang melewati empat distrik, distrik Ilwayab, distrik Kaptel, distrik Ngguti dan distrik Muting.
Baca Juga: Spesifikasi MAX 7, Pesawat Boeing yang Dibeli Haji Isam Seharga Rp1,5 T
Sementara, untuk jalan pengerasan dengan material batu, sampai kemarin, Selasa 1 Oktober 2024, sudah mencapai 3,3 kilo meter. Rintisan pengerasan ini dimulai dari pelabuhan yang akan dibangun, di kampung Wanam, Distrik Ilwayab kemudian membentang ke arah distrik Kaptel, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua Selatan.
Guna memenuhi kebutuhan material batu pada pembangunan jalan ini, Haji Isam menggerakan puluhan tongkang dan takbut miliknya guna mengangkut material batu dari luar Papua ke Wanam.
Menurut Asisten Operasi Proyek, Haji Denny Ramdhani, yang kerab disapa Haji Deden, semua potensi, semua armada yang di miliki Haji Isam akan dikerahkan untuk mensukseskan proyek ini.
"Ini tidak main main, ini kekuatan penuh. Semua fasilitas, semua armada, udara, darat dan laut, yang dimilikinya, dikerahkan untuk mendukung projek ini. Proyek ini harus sukses," ungkap Haji Deden dalam keterangan tertulis yang diterima SINDOnews, Rabu (2/10/2024).
Haji Deden menggambarkan, saat ini kendala di lapangan adalah akses jalan. Untuk drop material, peralatan dan sebagainya terhambat akses jalan karena sebagian besar adalah rawa. Makanya itu, lanjut Haji Deden, saat ini Haji Isam tengah focus untuk buka akses jalan terlebih dahulu.
Baca Juga: Kabar Duka, Marissa Haque Meninggal Dunia
Hal ini untuk memudahkan kita mobilisasi alat berat, kendaraan, dan drop kebutuhan lainnya untuk mensukseskan program presiden terpilij Prabowo Subianto, Swasembada Pangan Nasional melalui cetak sawah 1 juta hektar. Haji Deden berharap, pembangunan jalan ini bisa berjalan lancar. Karena disamping bisa digunakan untuk mendukung percepatan projek. "Jalan ini juga nantinya bisa diakses olah masyarakat setempat," tuturnya.
Lihat Juga: Warga Kampung Kaliki Merauke Bersyukur Pemerintah Wujudkan Buka 1.000 Hektare Lahan Sawah
(nng)