Refresh & Reconnect: MNC Asset Perkuat Kemitraan dengan Agen Penjual Reksa Dana
loading...
MNC Asset Management terus memperkuat kemitraan dengan seluruh Agen Penjual Reksa Dana (APERD) yang berkontribusi dalam memasarkan instrumen reksa dana perseroan. Foto/Dok
A
A
A
JAKARTA - PT MNC Asset Management terus memperkuat kemitraan dengan seluruh Agen Penjual Reksa Dana (APERD) yang berkontribusi dalam memasarkan instrumen reksa dana perseroan. Melalui Refresh & Reconnect: MNC Mutual Funds X APERD, perusahaan mengajak sejumlah APERD untuk mempertajam sinergi dalam menyambut bulan inklusi keuangan (BIK) yang jatuh pada Oktober 2024.
Direktur MNC Asset Management, Dimas Aditya Ariadi mengatakan, perusahaan mempunyai 13 agen penjual reksa dana yang mendukung pemasaran produk. “Program refresh dan reconnect masih dalam rangka bulan inklusi, refresh kami memberi inklusi keuangan, dan reconnect kita paparkan tentang produk dan strateginya menghadapi kondisi saat ini,” kata Dimas di iNews Tower, Selasa (8/10/2024).
APERD merupakan pihak yang membantu untuk menjual produk reksa dana dan berperan sebagai perantara antara Manajer Investasi dengan investor. Bagi Dimas, kolaborasi dengan APERD, selain memperkuat jalinan kemitraan juga, saling berbagi update strategi produk dan sosialisasi penjualan.
“Tentunya agar selalu menjaga informasi yang ter-update pada produk-produk yang kami miliki,” ungkapnya.
Adapun pada acara kali ini, sejumlah perwakilan APERD yang ikut antara lain Indopremier Sekuritas, Bareksa, Phillip Sekuritas Indonesia, Ajaib dan Mirae Asset Sekuritas. Baca Juga: BI Pangkas Suku Bunga Acuan Jadi 6,0%, Investasi Ini yang Menarik
Di tengah kondisi ketidakpastian global yang cukup tinggi, terang Dimas, masyarakat dapat membeli reksa dana MNC Dana Likuid dengan return 20,57% 3 tahun (net) dan MNC Dana Syariah dengan imbal hasil 20,53% 3 tahun (net) berdasarkan NAB per 7 Oktober 2024.
Produk reksa dana MNC Asset Management dapat dibeli melalui direct sales pada nomor WhatsApp 0811-1211-9696 dan reksa dana online www.motionfunds.id, serta APERD.
"Agen kami seperti MNC Sekuritas, Bareksa, Indo Premier Sekuritas, Phillip Sekuritas Indonesia, Ajaib, Mirae Asset Sekuritas, Surya Fajar Sekuritas, Trust Sekuritas, BNI Sekuritas, BRI Danareksa Sekuritas, Invesnow dan Supermarket Reksadana," ujarnya.
Lihat Juga: Waketum Kadin Andi Yuslim: Kerja Sama Pengusaha-Pemerintah Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8%
Direktur MNC Asset Management, Dimas Aditya Ariadi mengatakan, perusahaan mempunyai 13 agen penjual reksa dana yang mendukung pemasaran produk. “Program refresh dan reconnect masih dalam rangka bulan inklusi, refresh kami memberi inklusi keuangan, dan reconnect kita paparkan tentang produk dan strateginya menghadapi kondisi saat ini,” kata Dimas di iNews Tower, Selasa (8/10/2024).
APERD merupakan pihak yang membantu untuk menjual produk reksa dana dan berperan sebagai perantara antara Manajer Investasi dengan investor. Bagi Dimas, kolaborasi dengan APERD, selain memperkuat jalinan kemitraan juga, saling berbagi update strategi produk dan sosialisasi penjualan.
“Tentunya agar selalu menjaga informasi yang ter-update pada produk-produk yang kami miliki,” ungkapnya.
Adapun pada acara kali ini, sejumlah perwakilan APERD yang ikut antara lain Indopremier Sekuritas, Bareksa, Phillip Sekuritas Indonesia, Ajaib dan Mirae Asset Sekuritas. Baca Juga: BI Pangkas Suku Bunga Acuan Jadi 6,0%, Investasi Ini yang Menarik
Di tengah kondisi ketidakpastian global yang cukup tinggi, terang Dimas, masyarakat dapat membeli reksa dana MNC Dana Likuid dengan return 20,57% 3 tahun (net) dan MNC Dana Syariah dengan imbal hasil 20,53% 3 tahun (net) berdasarkan NAB per 7 Oktober 2024.
Produk reksa dana MNC Asset Management dapat dibeli melalui direct sales pada nomor WhatsApp 0811-1211-9696 dan reksa dana online www.motionfunds.id, serta APERD.
"Agen kami seperti MNC Sekuritas, Bareksa, Indo Premier Sekuritas, Phillip Sekuritas Indonesia, Ajaib, Mirae Asset Sekuritas, Surya Fajar Sekuritas, Trust Sekuritas, BNI Sekuritas, BRI Danareksa Sekuritas, Invesnow dan Supermarket Reksadana," ujarnya.
Lihat Juga: Waketum Kadin Andi Yuslim: Kerja Sama Pengusaha-Pemerintah Bisa Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8%
(akr)
Explore More