Diskon Tagihan Listik Bulan September Sudah Bisa Dinikmati, Begini Caranya
loading...
A
A
A
“Kami akan terus memastikan stimulus listrik ini dapat diterima oleh masyarakat, sehingga dapat meringankan beban di tengah pandemi COVID-19 ini," imbuh Agung.
Dengan adanya tambahan program stimulus COVID-19 di bidang kelistrikan, sampai dengan saat ini sudah ada 4 jenis golongan pelanggan listrik yang mendapatkan keringanan, baik berupa pembebasan tagihan maupun pemberian diskon.
Berikut ini daftar golongan pelanggan yang mendapatkan keringanan dan durasi waktunya:
1. Rumah tangga 450VA pembebasan tagihan/token Gratis April s.d September 2020
2. Rumah tangga 900VA bersubsidi diskon 50% tagihan/token April s.d September 2020
3. Bisnis kecil 450VA pembebasan tagihan/gratis Mei s.d Oktober 2020
4. Industri kecil 450 VA pembebasan tagihan/gratis Mei s.d Oktober 2020
Dari sisi jumlah penerima stimulus COVID-19, pelanggan rumah tangga 450VA adalah sebanyak 23,5 juta. Sedangkan pelanggan 900VA bersubsidi sebanyak 7,3 juta pelanggan. Sementara jumlah pelanggan Bisnis Kecil (B1) dan Industri Kecil (I1) sebanyak kurang lebih 500 ribu pelanggan.
Adanya kebijakan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat pandemi global COVID-19 yang mengakibatkan lesunya perekonomian.
Dengan adanya tambahan program stimulus COVID-19 di bidang kelistrikan, sampai dengan saat ini sudah ada 4 jenis golongan pelanggan listrik yang mendapatkan keringanan, baik berupa pembebasan tagihan maupun pemberian diskon.
Berikut ini daftar golongan pelanggan yang mendapatkan keringanan dan durasi waktunya:
1. Rumah tangga 450VA pembebasan tagihan/token Gratis April s.d September 2020
2. Rumah tangga 900VA bersubsidi diskon 50% tagihan/token April s.d September 2020
3. Bisnis kecil 450VA pembebasan tagihan/gratis Mei s.d Oktober 2020
4. Industri kecil 450 VA pembebasan tagihan/gratis Mei s.d Oktober 2020
Dari sisi jumlah penerima stimulus COVID-19, pelanggan rumah tangga 450VA adalah sebanyak 23,5 juta. Sedangkan pelanggan 900VA bersubsidi sebanyak 7,3 juta pelanggan. Sementara jumlah pelanggan Bisnis Kecil (B1) dan Industri Kecil (I1) sebanyak kurang lebih 500 ribu pelanggan.
Adanya kebijakan ini diharapkan dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak akibat pandemi global COVID-19 yang mengakibatkan lesunya perekonomian.
(luq)