Anggaran Otorita IKN Kena Potong Rp1,15 Triliun, Pak Bas Ungkap Dampaknya

Rabu, 12 Februari 2025 - 16:55 WIB
loading...
Anggaran Otorita IKN...
Kepala Otorita Ibu Kota Negara Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono blak-blakan di depan DPR soal pemotongan anggaran Otorita IKN 2025 serta dampaknya. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kepala Otorita Ibu Kota Negara Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono mengungkap efisiensi pagu awal OIKN untuk Tahun Anggaran (TA) 2025 ditetapkan sebesar Rp1,53 triliun. Basuki mengatakan, keputusan pemangkasan anggaran pagu awal OIKN ini telah disepakati dalam Rapat Koordinasi dengan Kementerian Keuangan (Kemenkeu) pada Selasa, 11 Februari 2025.

“Hasil rekonstruksi anggaran yang telah dilakukan kemarin Selasa 11 (Februari) antara Otorita IKN dengan Kementerian Keuangan dengan Ditjen Anggaran dan Perbendaharaan telah menghasilkan Efisiensi anggaran untuk dipa awal OIKN sebesar Rp1,15 triliun yang ditujukan untuk efisiensi perjalanan dinas, kajian-kajian, seminar, FGD, terutama perjalanan dinas luar negeri kegiatan-kegiatan seremonial dan untuk kegiatan ATK,” kata Basuki dalam Raker Bersama Komisi II DPR RI, Rabu (12/2/2025).



Dengan demikian, Basuki melanjutkan, sisa pagu awal OIKN Tahun Anggaran (TA) 2025 menjadi Rp5,242 triliun dari pagu awal yang ditetapkan sebesar Rp6,395 triliun. Basuki juga memastikan belanja pegawai tak akan terganggu dengan adanya pemangkasan anggaran ini. Di mana, anggaran gaji pegawai ditetapkan sebesar Rp199,98 miliar pada TA 2025.

“Jadi dengan demikian dari pagu di awal yang disepakati, yang diserahkan oleh pak Presiden pada awal Desember lalu di Istana Merdeka sebesar Rp6,395 triliun dengan efisiensi Rp1,153 triliun pagu yang akan dibelanjakan dipa awal Otorita IKN tahun 2025 sebesar Rp5,242 triliun, belanja pegawai adalah Rp199,98 miliar,” jelasnya.

Lebih lanjut, Pak Bas -sapaan akrab Basuki Hadimuljono- menekankan bahwa efisiensi itu berlaku pada dipa awal OIKN yang ditetapkan sebelum Presiden Prabowo Subianto melakukan rapat terbatas (ratas) mengenai kelanjutan pembangunan IKN pada 21 Januari 2025 di Istana. Dimana, Presiden setuju penambahan anggaran pembangunan IKN menjadi Rp48,8 triliun.



“Ini tadi sebagian untuk pengelolaan prasarana dan sarana yang dibangun pada periode 2022-2024 dan juga untuk meluruskan paket baru di Otorita IKN melalui Dipa awal. Dipa awal ini adalah sebelum rapat terbatas pada tanggal 21 Januari 2025 yang pada saat itu bapak Presiden telah menyetujui anggaran Otorita sebesar Rp48,8 triliun. Ini nanti yang akan kami laporkan keseluruhan 2025 nanti. Kalau efisiensi ini untuk dipa awal Rp6,39 triliun menjadi Rp5,042 triliun,” pungkasnya.

(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Investor Baru Masuk...
5 Investor Baru Masuk IKN, Total Investasi Sentuh Rp2,42 Triliun
5 Kementerian dengan...
5 Kementerian dengan Anggaran Terbesar 2025 setelah Efisiensi
Efisiensi Ala Prabowo...
Efisiensi Ala Prabowo Disebut Mirip DOGE Elon Musk, Media Asing Wanti-wanti Bahayanya
4 Investor IKN Kantongi...
4 Investor IKN Kantongi HGB 160 Tahun, Siapa Saja?
Menilik Efisiensi Anggaran...
Menilik Efisiensi Anggaran dari Sudut Pandang Pelaku Jasa Konstruksi
Anggaran Terbatas, Ini...
Anggaran Terbatas, Ini Siasat KemenPU Agar Proyek Tol Tidak Mangkrak
Soal Efisien Anggaran...
Soal Efisien Anggaran 2 Putaran Rp750 Triliun, Ini Jawaban Singkat Wamenkeu Thomas
Efisiensi Anggaran Dipastikan...
Efisiensi Anggaran Dipastikan Berlaku 2 Putaran, Targetnya Capai Rp750 Triliun
Apakah Efisiensi Anggaran...
Apakah Efisiensi Anggaran Bakal Menggerus Target Dividen BUMN? Begini Pesan Legislator
Rekomendasi
Kisah Brigjen Untung...
Kisah Brigjen Untung Ses NCB Interpol Indonesia Pimpin Operasi Evakuasi WNI di Thailand dan Myanmar
Inilah Penyebab Demo...
Inilah Penyebab Demo Turki, Ribuan Warga dan Mahasiswa Turun ke Jalan
4 Letjen TNI Belum Genap...
4 Letjen TNI Belum Genap Seminggu Dapat Jabatan Baru, 2 di Antaranya Jebolan Akmil 1990
Berita Terkini
Prudential Syariah Beri...
Prudential Syariah Beri Asuransi Gratis bagi 100 Pengemudi Ojol Perempuan
4 jam yang lalu
Serambi MyPertamina...
Serambi MyPertamina Siap Layani Pemudik Istirahat di Jalur Mudik
5 jam yang lalu
Bank Mandiri Taspen...
Bank Mandiri Taspen Libatkan 380.000 Nasabah dalam Program Tiga Pilar Mantap
5 jam yang lalu
16 Hari Setop Beroperasi...
16 Hari Setop Beroperasi Selama Mudik, Pengusaha Truk Bisa Rugi Triliunan
5 jam yang lalu
Presiden Direktur MNC...
Presiden Direktur MNC Life Risye Dillianti Didapuk Jadi Wakil Ketua Umum AFTECH
6 jam yang lalu
Bos MNC Life Jadi Wakil...
Bos MNC Life Jadi Wakil Ketua Umum VI AFTECH, Pandu Sjahrir: Bisa Dorong Inovasi
6 jam yang lalu
Infografis
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan,...
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan, UU IKN Digugat Warga Dayak ke MK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved