Awan Gelap Ekonomi RI, Mayoritas Para Ahli Sepakat Memburuk dari 3 Bulan Lalu

Selasa, 18 Maret 2025 - 13:40 WIB
loading...
Awan Gelap Ekonomi RI,...
Mayoritas ahli ekonomi, sebanyak 23 dari 42 responden atau 55% setuju bahwa kondisi ekonomi Indonesia saat ini memburuk dibandingkan tiga bulan lalu. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Mayoritas ahli ekonomi , sebanyak 23 dari 42 responden atau 55% setuju bahwa kondisi ekonomi Indonesia saat ini memburuk dibandingkan tiga bulan lalu. Tujuh ahli bahkan setuju bahwa mereka jauh lebih buruk.

Sementara 11 ahli menganggap situasinya stagnan, hanya satu ahli yang melihatnya lebih baik dari sebelumnya. Hal ini merupakan hasil survei yang digelar oleh Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LPEM FEB UI).

"Dengan interval kepercayaan rata-rata 7,71 poin, hasil tersebut mengungkapkan situasi suram kondisi ekonomi Indonesia saat ini," menurut para ahli ekonomi dikutip dari laporan hasil survei LPEM FEB UI , Selasa (18/3/2025).



Survei independen yang dilakukan oleh LPEM FEB UI yang bertujuan untuk menangkap wawasan para ahli mengenai lanskap ekonomi Indonesia, mengungkapkan pesimisnya para ahli terkait pertumbuhan ekonomi pada periode berikutnya. Dimana mayoritas memperkirakan tidak akan mencapai target.

Meski begitu tidak ada yang berpikir bakal terjadi kontraksi jauh lebih hebat. Sementara lebih dari seperempat sampel memproyeksikan tidak ada perubahan yang signifikan. Secara keseluruhan, para ahli memperkirakan kontraksi terbukti dengan respons rata-rata -0,36 dengan keyakinan yang wajar 7,36.

Tekanan Inflasi

Sebagian besar ahli percaya tekanan inflasi tidak berubah atau secara signifikan lebih rendah dari periode sebelumnya. Sekitar 9 dari 42 ahli memprediksi tekanan bakal semakin berat, sementara minoritas dari 2 berpikir itu jauh lebih rendah dari sebelumnya.

Rata-rata menganggapnya sedikit menurun dengan rerata -0,24 dengan kepercayaan wajar 7,14, menunjukkan bahwa harga umum agak stagnan dibandingkan periode sebelumnya.

Pasar Tenaga Kerja

Kondisi pasar tenaga kerja saat ini bakal lebih buruk dibandingkan periode sebelumnya, berdasarkan penilaian para ekonom dan analis yang disurvei. Pendapat itu disampaikan 19 responden dari 42 yang disurvei.



Sementara 9 pakar bahkan menilai kondisi pasar kerja saat ini jauh lebih buruk. Hanya satu pakar saja yang menilai lebih baik dan 13 lainnya menganggap tidak ada perubahan dalam kondisi pasar kerja di Indonesia.

"Nilai rata-rata -0,86 menunjukkan bahwa para pakar menganggap perekonomian RI tidak dapat menyediakan lapangan kerja yang berkualitas untuk masyarakat. Tingkat keyakinannya cukup tinggi mencapai 7,79," ungkap laporan tersebut.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Makin Suram, OECD Pangkas...
Makin Suram, OECD Pangkas Proyeksi Ekonomi Indonesia Jadi 4,9% di 2025
IHSG Suram, Analis:...
IHSG Suram, Analis: Investor Khawatir dengan Ekonomi RI dan Pasar Keuangan
Rosan Roeslani: Danantara...
Rosan Roeslani: Danantara Kunci Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi 8%
PHK Massal Terpa Industri...
PHK Massal Terpa Industri RI, Indikator Ekonomi Sedang Tak Baik-baik Saja?
Waketum Kadin James...
Waketum Kadin James Riady: Tak Ada Negara yang Lebih Baik dari Indonesia
Dompet Lesu, 12 Hal...
Dompet Lesu, 12 Hal Ini Bakal Makin Sulit Dijangkau Kelas Menengah
Bertemu Sekjen OECD,...
Bertemu Sekjen OECD, Menko Airlangga Paparkan Perkembangan Aksesi Indonesia
Survei Sun Life: Perempuan...
Survei Sun Life: Perempuan di Indonesia Lebih Aman secara Finansial Namun...
Tsunami PHK Gulung Indonesia,...
Tsunami PHK Gulung Indonesia, Bagaimana Kondisi Ekonomi?
Rekomendasi
Antam Menang PK Lawan...
Antam Menang PK Lawan Budi Said, DPR: Eksekusi Putusan Harus Segera Dijalankan
Revisi UU Pengelolaan...
Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji, IPHI Dorong Pembentukan Komite Tetap Haji
Siapa Mohammad Al-Tawil?...
Siapa Mohammad Al-Tawil? Pemuda Yordania yang Dipenjara 4 Tahun karena Unggah Surat Wasiat tentang Perlawanan terhadap Israel
Berita Terkini
Kolaborasi Multisektor...
Kolaborasi Multisektor Dorong Pertumbuhan Industri Asuransi Syariah
3 jam yang lalu
Great Legacy Assurance...
Great Legacy Assurance Menjawab Kebutuhan Solusi Perencanaan Warisan
3 jam yang lalu
Sampoerna Dorong Pertumbuhan...
Sampoerna Dorong Pertumbuhan UMKM Capai Target Ekonomi 8%
3 jam yang lalu
Tolak Penyeragaman Kemasan...
Tolak Penyeragaman Kemasan Rokok, Pedagang Pasar Tekankan Edukasi Menyeluruh
4 jam yang lalu
Bentuk Apresiasi, BHR...
Bentuk Apresiasi, BHR Ojol dan Kurir Tidak Bisa Dipaksakan
4 jam yang lalu
BI Proyeksikan Ekonomi...
BI Proyeksikan Ekonomi RI Tumbuh 4,7% hingga 5,5% di 2025
5 jam yang lalu
Infografis
Bahaya! Deflasi Hantam...
Bahaya! Deflasi Hantam Ekonomi RI 5 Bulan Beruntun
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved