Pertagas Siapkan Uji Coba Komersial Jaringan Pipa Gresik-Semarang

Rabu, 18 Maret 2020 - 16:33 WIB
Pertagas Siapkan Uji Coba Komersial Jaringan Pipa Gresik-Semarang
Pertagas Siapkan Uji Coba Komersial Jaringan Pipa Gresik-Semarang
A A A
JAKARTA - PT Pertamina Gas (Pertagas) menyiapkan uji coba komersial jaringan pipa gas dari Gresik ke Semarang. Proses konstruksi jaringan pipa yang dikerjakan konsorsium PT Wijaya Karya Tbk-Rabana-Kelsri (KWRK) dengan investasi USD250 juta itu telah tuntas akhir 2019.

Manajer Komunikasi dan CSR Pertagas Zainal Abidin mengatakan, proyek pipa gas Gresik-Semarang merupakan pipa gas open access. Panjang jaringan pipa Gresik-Semarang 268 kilometer dengan diameter 28 inchi. Jaringan pipa tersebut memiliki kapasitas pengaliran gas maksimal sebesar 400 juta standar kaki kubik per hari (MMSCFD).

Menurut Zainal, jaringan pipa Gresik-Semarang memasok gas untuk PLTG Tambak Lorok milik PLN dan kawasan industri khususya di daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.

"Jaringan pipa gas Gresik-Semarang nantinya mendapatkan pasokan gas dari Proyek Jambaran-Tiung Biru (JTB) milik PT Pertamina EP Cepu," katanya melalui siaran pers, Rabu (18/3/2020).

Pertagas memulai pembangunan pipa gas Gresik-Semarang pada 8 Oktober 2014 yang ditandai dengan kegiatan groundbreaking. Proses konstruksi proyek tersebut memakan waktu lima tahun.

Zainal juga menyebutkan, sepanjang 2019, Pertagas menuntaskan konstruksi dua pipa gas. Sebelum jaringan pipa Gresik-Semarang, perusahaan menuntaskan konstruksi jaringan pipa gas Duri-Dumai. Proses uji coba komersial dilakukan pada 14 April 2019 seiring dengan mengalirkan gas perdana tahap II ke Refinery Unit II Dumai di Riau dengan kapasitas sebesar 22,7 MMSCFD.

Pemanfaatan gas ini merupakan salah satu inisiatif strategis RU II Dumai untuk meningkatkan Gross Refinery Margin yang sejalan dengan estimasi 40% penghematan fuel cost. "Total nilai investasi Proyek Pipa Gas Duri-Dumai sebesar USD70 juta," jelasnya.

Sebelumnya, pada 24 November 2018, Pertagas mengalirkan gas in tahap I ke pelanggan rumah tangga, industri, dan komersial, yang berada di wilayah Dumai yang selama ini dikelola PGN.

Pipa Gas Duri-Dumai memiliki panjang 67 km dengan diameter pipa 24 inchi. Titik awal terhubung di Duri Meter Station pipa Grissik-Duri (PT TGI) dan titik akhir di Kilang Pertamina Refinery Unit II Dumai. Gas yang dialirkan bersumber dari Blok Bentu (dioperasikan oleh PT Energi Mega Persada Tbk), Blok Corridor (dioperasikan oleh ConocoPhillips), dan Blok Jambi Merang (dioperasikan PT Pertamina Hulu Energi).
(fjo)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8202 seconds (0.1#10.140)