Tingkatkan Daya Saing UMKM, Kemenkop Siapkan 'Pabrik Bersama'
loading...
A
A
A
JAKARTA - Menteri Koperasi dan UKM (Menkop UKM) Teten Masduki mengatakan guna meningkatkan kualitas produk dari UMKM , pihaknya tengah menyiapkan sharing factory atau rumah produksi. Nantinya penataan dan pembinaan UMKM dilakukan dalam satu tempat. ( Baca juga:Indeks Bergerak Terbatas, Pantau Enam Saham di Bawah Ini )
"Contohnya pada produk furnitur UMKM. Jika dibawa ke daerah dingin banyak produknya yang retak. Hal itu terjadi karena proses pengolahan kayunya tidak sesuai standar," kata Teten dalam webinar bertajuk "Menyiapkan Produk-Produk Indonesia Mendunia", Kamis (8/10/2020).
Ia menjelaskan, saat ini banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki peralatan yang canggih untuk memproduksi barang sesuai standar. Dengan rumah produksi bersama, kualitas produk UMKM sudah sesuai dengan standar korporasi besar.
"Nantinya produk UMKM ini kualitasnya bisa sesuai dengan produk dari korporasi besar ," jelasnya. ( Baca juga:Erdogan Konfirmasi Telah Kerahkan Tentara Turki ke Qatar )
Ia menambahkan, peningkatan kualitas ini tidak hanya untuk menyasar pasar global saja, namun juga untuk bersaing di pasar dalam negeri.
"Dengan kualitas yang sudah sesuai standar maka produk UMKM bisa bersaing dengan produk impor yang ada di dalam negeri," tandasnya.
"Contohnya pada produk furnitur UMKM. Jika dibawa ke daerah dingin banyak produknya yang retak. Hal itu terjadi karena proses pengolahan kayunya tidak sesuai standar," kata Teten dalam webinar bertajuk "Menyiapkan Produk-Produk Indonesia Mendunia", Kamis (8/10/2020).
Ia menjelaskan, saat ini banyak pelaku UMKM yang tidak memiliki peralatan yang canggih untuk memproduksi barang sesuai standar. Dengan rumah produksi bersama, kualitas produk UMKM sudah sesuai dengan standar korporasi besar.
"Nantinya produk UMKM ini kualitasnya bisa sesuai dengan produk dari korporasi besar ," jelasnya. ( Baca juga:Erdogan Konfirmasi Telah Kerahkan Tentara Turki ke Qatar )
Ia menambahkan, peningkatan kualitas ini tidak hanya untuk menyasar pasar global saja, namun juga untuk bersaing di pasar dalam negeri.
"Dengan kualitas yang sudah sesuai standar maka produk UMKM bisa bersaing dengan produk impor yang ada di dalam negeri," tandasnya.
(uka)