Trik Menyiasati Generasi Milenial agar Mau Ikutan Asuransi

Kamis, 12 November 2020 - 23:30 WIB
loading...
Trik Menyiasati Generasi Milenial agar Mau Ikutan Asuransi
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Avrist Assurance meluncurkan e-insurance perdananya dengan brand Avrist Simple Start. Perseroan ingin melayani generasi milenial , khususnya pekerja freelancer. ( Baca juga:Kerahkan Generasi Millenial, Satgas Bencana BUMN DKI Distribusikan 45 Ribu Masker )

Layanan tersebut bersifat on-demand dan khusus tersedia di shop.avrist.com; sebuah e-commerce yang dirancang khusus oleh Avrist Assurance. Aplikasi ini diyakini akan memudahkan generasi milenial dalam mengakses perlindungan kesehatan secara online.

“Kami telah memasarkan Avrist Simple Start sejak awal tahun. Strategi promosi dan pemasaran pun khusus kami muarakan 100% ke ranah digital, termasuk di dalamnya adalah edukasi berkelanjutan mengenai kemudahan dan kepentingan berasuransi sejak dini,” papar Ernest Febrianto, Head of Corporate Marketing Communications, PT Avrist Assurance di Jakarta, Kamis (12/11/2020).

Strategi promosi dan pemasaran khusus ke ranah digital, termasuk di dalamnya adalah edukasi berkelanjutan mengenai kemudahan dan kepentingan berasuransi sejak dini.

Marketing & Partnership Manager, Fastwork Miera Rahayu mengatakan, hingga Oktober 2020, jumlah freelancer yang terdaftar di Fastwork Indonesia bertumbuh sebesar 87% dibandingkan dengan Desember 2019. Sebanyak 67% dari mereka menggunakan Fastwork sebagai platform untuk mencari pekerjaan sampingan, dan 33% dari mereka adalah murni freelancer.

"Ini menunjukkan generasi milenial adalah generasi yang berjiwa kreatif dan penuh inisiatif dalam mencari peluang penghasilan di tengah pandemi. Karena itu, dalam memilih asuransi kesehatan pun akan diperlukan produk yang memberi berbagai kemudahan dan bernilai lebih, sesuai dengan jiwa mereka yang mengutamakan fleksibilitas dan engga mau ribet," kata Miera menambahkan.

Fastwork Indonesia, platform startup talent marketplace asal Thailand, memiliki lebih dari 12 ribu freelancer profesional, sekitar 63% berada dalam kategori usia milenial, mendapatkan temuan yang menarik terkait dengan asuransi dan investasi dalam sebuah diskusi dan riset internal untuk lebih memahami kebutuhan para freelancer.

Dari riset tersebut diketahui bahwa freelancer usia milenial yang telah memiliki asuransi kesehatan (di luar BPJS kesehatan) baru sebesar 35,3%. Selain itu, sebanyak 47,1% freelancer yang tergabung Fastwork Indonesia berpendapat bahwa asuransi kesehatan itu sifatnya penting dan wajib. ( Baca juga:Helikopter Penjaga Perdamaian Jatuh di Sinai, Tujuh Tewas )

Sebanyak 41,2% berpendapat penting namun tidak wajib, dan 11,8% berpendapat tidak penting dan tidak wajib. Selain itu, tiga faktor utama yang menjadi daya tarik bagi mereka dalam memilih asuransi kesehatan adalah harga premi terjangkau, bisa untuk rawat jalan, serta premi dapat dikembalikan jika tidak ada klaim.
(uka)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1617 seconds (0.1#10.140)