Menko Luhut : Terima Kasih Industri Sawit Sudah Jadi Penopang Ekonomi

Kamis, 03 Desember 2020 - 18:33 WIB
loading...
Menko Luhut : Terima...
Menko bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, industri kelapa sawit masih menjadi tukang punggung bagi perekonomian nasional. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyebut, industri kelapa sawit masih menjadi tukang punggung bagi perekonomian nasional . Bahkan di tengah pandemi ini, industri kelapa sawit masuh bisa menjadi penyelamat ekonomi Indonesia.

Menurut Menko Luhut, industri sawit kembali membuktikan sebagai sektor usaha yang dengan kinerja terbaik dibandingkan sektor bisnis lain. Di tengah pandemik, ekspor minyak sawit tetap positif meski ada penurunan permintaan di beberapa negara tujuan ekspor.

(Baca Juga: Inclusive Closed Loop: Jalan Menuju Industri Sawit Berkelanjutan )

Berdasarkan data yang dimilikinya, hingga September 2020 nilai ekspor sawit mencapai USD13,84 miliar. Memang angka tersebut mengalami penurunan, namun jumlahnya masih relatif tinggi apalagi jika dilakukan di tengah pandemi seperti saat ini.

“Industri kelapa sawit merupakan industri yang cukup stabil tidak terpengaruh secara signifikan. Kita melihat ekspor minyak kelapa sawit Indonesia masih cukup tinggi,” ujarnya dalam acara Indonesian Palm Oil Conference (IPOC) secara virtual, Kamis (3/12/2020).

Oleh karena itu, Menko Luhut mengucapkan terima kasih kepada para pelaku industri kelapa sawit karena masih menjadi penopang ekonomi di saat pandemi. “Terima kasih Industri sawit telah menjadi penopang utama perekonomian Indonesia terutama di masa pandemi saat ini,” ucapnya.

Ke depannya lanjut Menko Luhut, pemerintah akan selalu mendukung terciptanya kepastian berusaha di sektor sawit. Kepastian berusaha itu diharapkan semakin baik dengan adanya Undang-undang (UU) Cipta Kerja. “Dalam UU tersebut diatur aspek tata kelola lahan, perizinan bagi industri sawit, dan kemitraan antara perusahaan dengan petani sawit,” katanya.

(Baca Juga: Terungkap! 16 Juta Orang Menggantungkan Hidupnya dari Industri Sawit )

Semua aturan dalam UU Cipta Lapangan Kerja tersebut bertujuan untuk menciptakan kepastian dan kemudahan berusaha serta iklim investasi yang kondusif. Sehingga diharapkan investasi di induatri sawit semakin baik dari mulai hulu ke hilir. “Diharapkan investasi pada industri sawit, baik di hulu dan di hilir akan semakin meningkat dengan adanya UU Cipta Lapangan Kerja dan peraturan turunannya,” kata Luhut.

Di sisi lain, Luhut juga menyampaikan tantangan yang masih dihadapi industri kelapa sawit yaitu kampanye negatif baik di dalam maupun luar negeri. Mengingat pentingnya industri ini bagi Indonesia.

Oleh karena itu lanjut Luhut, dirjnya agar seluruh pihak bekerja sama untuk memerangi informasi negatif tentang sawit. Luhut juga menekankan pentingnya tata kelola industri sawit yang berkelanjutan.

“Saya mengapresiasi Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) yang telah secara konsisten mempromosikan dan mengkampanyekan industri kelapa sawit Indonesia,” kata Luhut.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Prabowo: Fundamental...
Prabowo: Fundamental Ekonomi Kita Kuat, Harga-harga Sembako Terkendali
Prabowo Perintahkan...
Prabowo Perintahkan Pangkas Aturan Penghambat Investasi, Luhut Bentuk Tim Khusus
Makin Suram, OECD Pangkas...
Makin Suram, OECD Pangkas Proyeksi Ekonomi Indonesia Jadi 4,9% di 2025
IHSG Suram, Analis:...
IHSG Suram, Analis: Investor Khawatir dengan Ekonomi RI dan Pasar Keuangan
PT reNIKOLA-KPNJ Teken...
PT reNIKOLA-KPNJ Teken Perjanjian BOOT Proyek CBGG di Sumut
Awan Gelap Ekonomi RI,...
Awan Gelap Ekonomi RI, Mayoritas Para Ahli Sepakat Memburuk dari 3 Bulan Lalu
Rosan Roeslani: Danantara...
Rosan Roeslani: Danantara Kunci Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi 8%
PHK Massal Terpa Industri...
PHK Massal Terpa Industri RI, Indikator Ekonomi Sedang Tak Baik-baik Saja?
Menuju Industri Sawit...
Menuju Industri Sawit Berkelanjutan lewat Empat Pilar Utama
Rekomendasi
Asahan Gempar! Mayat...
Asahan Gempar! Mayat Pasutri Ditemukan Membusuk di Atas Kasur, Terungkap Penyebabnya
Saksikan Pertandingan...
Saksikan Pertandingan Finlandia vs Lithuania, Live di iNews Pukul 23.45 WIB
Tempat Usaha yang Terbakar...
Tempat Usaha yang Terbakar di Maumere Dapat Pembayaran Klaim
Berita Terkini
Pertamina Sebar 57 Modular...
Pertamina Sebar 57 Modular Urai Kepadatan Mudik Lebaran di SPBU Rest Area
28 menit yang lalu
Gelar RUPST, BRI Bagi...
Gelar RUPST, BRI Bagi Dividen Rp51,73 Triliun hingga Ganti Susunan Pengurus
44 menit yang lalu
Hery Gunardi Didapuk...
Hery Gunardi Didapuk Jadi Dirut BRI Gantikan Sunarso
1 jam yang lalu
Rosan Jamin Tidak Ada...
Rosan Jamin Tidak Ada Nama Titipan Prabowo di Jajaran Pengurus Danantara
1 jam yang lalu
PLN IP Catatkan Penjualan...
PLN IP Catatkan Penjualan Sertifikat Pengurangan Emisi 39.265 Ton C02e di Bursa Karbon
3 jam yang lalu
IHSG Ambruk 1,55% ke...
IHSG Ambruk 1,55% ke 6.161 Sore Ini, 523 Saham Melemah Berjamaah
3 jam yang lalu
Infografis
AI Grok 3 Milik Elon...
AI Grok 3 Milik Elon Musk Diluncurkan, Terima Banyak Pujian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved