Pelaku Bisnis Pariwisata Bersiap Hadapi New Normal

Selasa, 08 Desember 2020 - 08:35 WIB
loading...
A A A
ICTM 2020 merupakan kegiatan kerja sama Kemenparekraf dengan PT Biztrips Teknologi Multimedia Solusi dan MNC Group selaku official media partner yang diharapkan mampu mendorong pemulihan kembali di sektor pariwisata domestik.

ICTM 2020 telah membuktikan bahwa kegiatan MICE bisa dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat di masa new normal. Hal ini terlihat dari para buyers yang datang ke berbagai destinasi untuk melihat kesiapan daerah tersebut dalam pelaksanaan MICE di masa new normal.

“Target kami yang pertama adalah menghilangkan kekhawatiran baik itu sektor bisnis maupun pemerintah bahwa mereka takut ke luar kota, takut mengadakan meeting. Itu yang kita buktikan melalui ICTM 2020 di mana para buyers datang ke berbagai destinasi untuk melihat sendiri daerah-daerah itu kesiapannya seperti apa. Itu target kami yang utama,” ujarnya. (Baca juga: Waspadai Hoaks Jelang Pelaksanaan Pilkada Serentak 2020)

Dia melanjutkan, target selanjut adalah membangkitkan industri MICE di semua daerah-daerah yang potensial dalam penyelenggaraan MICE. Hal ini dilakukan agar sektor pariwisata mulai bangkit. “Supaya hotel terisi lagi, pesawat terisi lagi, daerah wisata juga dikunjungi dalam hal ini khususnya untuk MICE,” tuturnya.

Masruroh menuturkan, tahun ini Kemenparekraf masih menargetkan pasar domestik untuk memulihkan sektor pariwisata. Menurut dia, potensi pasar domestik masih sangat besar mengingat banyak sekali korporat yang melakukan kegiatan MICE di luar kota dan memberikan insentif trip kepada karyawannya.

“Itu kita masih berharap pada sektor domestik. Selain itu, kita juga coba media campaign ke luar negeri supaya ketika border dibuka kita sudah siap menerima tamu dari mancanegara,” ungkapnya.

Sales Manager Grand Savero Hotel Adisty mengatakan, pandemi Covid-19 ini sempat membuat bisnis hotel tutup selama 3 bulan. Apalagi kota Bogor termasuk tinggi permintaannya untuk kegiatan meeting di hari kerja. (Lihat videonya: Petugas Razia Protokol Kesehatan di Jakarta)

"Berdampak sekali di mana kami sempat tutup selama 3 bulan karena pandemi ini. Jadi begitu buka, kami benar-benar butuh waktu lagi untuk recovery. Salah satunya melalui kegiatan ICTM ini sangat berguna untuk promosi," ungkapnya. (Oktiani Endarwati)
(ysw)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1730 seconds (0.1#10.140)