Dilema Sri Mulyani di Akhir Tahun

Rabu, 23 Desember 2020 - 20:23 WIB
loading...
Dilema Sri Mulyani di...
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bakal segera menutup akhir tahun dalam mengelola Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2020. Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani mengatakan, di akhir tahun ini banyak yang harus dipertanggung jawabkan sehingga memunculkan dilema bagi dirinya sebagai bendahara negara. ( Baca juga:Hari Ibu, Sri Mulyani: Kita Butuh Emak-Emak yang Ulet )

'Kita akan segera tutup tahun anggaran dan pasti banyak yang harus kita pertanggungjawabkan. Dilema-dilema kita sebagai bendahara negara, di satu sisi kita harus cepat, namun kita harus akurat," ujar Sri Mulyani dalam video virtual, Rabu (22/12/2020).

Dia pun merinci realisasi belanja APBN 2020 yang mencapai 90,1% dari target yang ditetapkan sebesar Rp2.739,2 triliun. Artinya, realisasi belanja sudah mencapai Rp2.468,01 triliun.

"Belanja APBN keseluruhan mencapai 90,1% sampai hari ini dari total alokasi belanja yang tadi telah disampaikan," katanya.

Sri Mulyani menambahkan, seluruh jajaran Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan tetap fokus untuk menyelesaikan APBN tahun anggaran 2020 ini. Apalagi jika melihat sisa anggaran yang masih sekitar Rp271,1 triliun merupakan angka yang terbilang besar.

Tak lupa, Sri Mulyani pun memuji jajaran di bawahnya dalam menjalankan tugas-tugas terkait APBN. ( Baca juga:Habib Rizieq Kembali Jadi Tersangka, Kali Ini Kasus Kerumunan di Megamendung )

"Dengan workload yang sangat banyak, saya juga sekali lagi sangat berterima kasih dan bangga dari jajaran Direktorat Jenderal Perbendaharaan. Mereka bukan menyerah dan putus asa, tidak mengeluh tapi berinovasi," tandasnya.
(uka)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1244 seconds (0.1#10.140)