Startup Menjadi Enabler Sekaligus Agregator Bagi UMKM
loading...
A
A
A
Di samping pemenang, ada juga para finalis. Di antaranya, Crowde (Afifah Urfani), merupakan platform yang memberikan petani akses terhadap pinjaman modal dan inovasi teknologi. Platform ini juga berfungsi sebagai pembiayaan bagi petani diberikan dalam bentuk bibit pupuk dan kebutuhan pertanian lainnya.
Taz Indonesia (Djati Kusumo) yang memproduksi alat conventer listrik yang memungkinkan penggunaan listrik di rumah dapat menggunakan sumber dari energi gabungan dari PLN dan sumber alternatif (panel surya). Alat ini dapat digunakan sebagai integrator untuk mengkonversi sumber AC/ DC power ke DC power.
Ailesh Indo Energy (Fano Alfian), merupakan startup yang bergerak dalam bidang energi alternatif terbarukan dengan memanfaatkan sampah organik menjadi biogas.
Ardia Multi Prama (Chita), merupakan startup yang platform digital yang menawarkan konsultasi kesehatan jiwa secara daring. Platformnya bernama Ibunda.id
KODI atau Koperasi Digital (Inra Sumahamijaya) merupakan paltform yang bergerak di bidang digitalisasi koperasi. Melalui KODI, segala bentuk administrasi dan transaksi simpan pinjam dapat didigitalisasi. "Seluruh finalis mendapatkan sertifikat penghargaan dari Kementerian Koperasi dan UKM," pungkas Victoria.
Taz Indonesia (Djati Kusumo) yang memproduksi alat conventer listrik yang memungkinkan penggunaan listrik di rumah dapat menggunakan sumber dari energi gabungan dari PLN dan sumber alternatif (panel surya). Alat ini dapat digunakan sebagai integrator untuk mengkonversi sumber AC/ DC power ke DC power.
Ailesh Indo Energy (Fano Alfian), merupakan startup yang bergerak dalam bidang energi alternatif terbarukan dengan memanfaatkan sampah organik menjadi biogas.
Ardia Multi Prama (Chita), merupakan startup yang platform digital yang menawarkan konsultasi kesehatan jiwa secara daring. Platformnya bernama Ibunda.id
KODI atau Koperasi Digital (Inra Sumahamijaya) merupakan paltform yang bergerak di bidang digitalisasi koperasi. Melalui KODI, segala bentuk administrasi dan transaksi simpan pinjam dapat didigitalisasi. "Seluruh finalis mendapatkan sertifikat penghargaan dari Kementerian Koperasi dan UKM," pungkas Victoria.
(eko)