Menparekraf Sebut Big Data Bagian dari Pariwisata Indonesia

Senin, 18 Januari 2021 - 21:25 WIB
loading...
Menparekraf Sebut Big...
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Menparekraf) Sandiaga Uno mengakui, saat ini teknologi big data dibutuhkan untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Menparekraf) Sandiaga Uno mengakui, saat ini teknologi big data dibutuhkan untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif. Dengan mengambil kebijakan yang berbasis data analytics akan jadi lebih terbantu. Karena itu teknologi informasi dan komunikasi kini sudah bukan infrastruktur pelengkap tapi yang utama.

"Kalau kita mendarat di destinasi super prioritas pasti otomatis langsung menyalakan smartphone. Jadi kita sangat bergantung pada coverage sinyal," ujar Sandiaga usai rapat koordinasi dengan Menkominfo Johnny G Plate bersama Wakil Menparekraf Angela Tanoesoedibjo di Jakarta, Senin (18/1/2021).



Menurutnya kumpulan data-data ini diharap bisa mendatangkan lebih banyak wisatawan jika dikelola dengan baik. Dengan big data bisa dilihat tren peningkatan kunjungan bila ada penerbangan langsung dari dan ke luar negeri.

Tidak hanya itu, tapi akses sinyal juga dibutuhkan untuk penerapan protokol CHSE dan disiplin di seluruh destinasi wisata Indonesia. Ini dibutuhkan untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 di tanah air.



"Nantinya juga akan ada platform komunikasi publik bersama," katanya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1733 seconds (0.1#10.140)