6 Saham Ini Bisa Jadi Pilihan Saat IHSG Diprediksi Meredup

Kamis, 18 Februari 2021 - 07:21 WIB
loading...
6 Saham Ini Bisa Jadi...
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor saat IHSG masih berpeluang menguat hari ini. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan menjelang akhir pekan, berpotensi terkoreksi pada perdagangan tengah pekan hari ini. Pada hari sebelumnya, bursa saham RI ditutup turun 69,22 poin atau 1,1% ke 6.223,18.



Analis Binaartha Sekuritas, M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance berada pada 6179.13 hingga 6256.03. Berdasarkan indikator, MACD, Stochastic dan RSI telah menunjukkan sinyal positif.

"Meskipun demikian, terlihat pola bearish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat," ujar Nafan Aji di Jakarta, Kamis (18/2/2021).


Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut :

1 ADRO

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 200, sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 1170 – 1180, dengan target harga secara bertahap di level 1215, 1240, 1340 dan 1715. Support: 1140 & 1030.

2. BBNI

Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area 6025 – 6175, dengan target harga di level 6450, 6750, 7500 dan 7950. Support: 6025 & 5825.

3 DSNG

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 565 - 580, dengan target harga secara bertahap di level 595, 620 dan 720. Support: 565 & 515.

4. ITMG

Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada 12175 – 12375, dengan target harga secara bertahap di level 12875, 13250, 14125 dan 14975. Support: 12175 & 11925.

5.JSMR

Pergerakan harga saham menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 4370 - 4420, dengan target harga secara bertahap di level 4530, 4650, 4930, 5200, 5325 dan 6100. Support: 4370 & 4100.

6. LPKR

Pergerakan harga saham telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada level 194 – 199, dengan target harga secara bertahap di 212, 224, 234 dan 274. Support: 194 & 177.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1203 seconds (0.1#10.140)