Persiapkan Diri, 119.000 Lowongan PNS Siap Dibuka di Daerah
loading...
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah akan membuka lowongan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) lagi pada tahun ini. Lowongan ini untuk memenuhi kebutuhan pegawai di instansi pemerintah pusat dan juga daerah.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Tjahjo Kumolo mengatakan, secara keseluruhan pemerintah akan membuka sekitar 160.000 lowongan CPNS 2021. Adapun dari jumlah tersebut, 119.000 diantaranya akan dipenuhi lewat CPNS.
Baca Juga: Siap-siap! Tahun Ini Dibuka 160.000 Lowongan PNS
Sebenarnya, total kebutuhan pegawai di pemerintah daerahbadalah 189.000 pegawai. Namun jumlah tersebut akan dibagi ke dalam dua proses rekrutmen pertama CPNS kedua Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Sementara terkait dengan pengadaan ASN di Pemerintah Daerah, perlu saya jelaskan, untuk mengisi kebutuhan jabatan lainnya di pemerintah daerah selain jabatan guru, pemerintah juga telah menentukan kebutuhan sekitar 189.000 pegawai," ujarnya dalam keteranganya, Jumat (5/3/2021).
Adapun 119.000 formasi CPNS yang dibuka untuk bergai jabatan teknis yangbsangat penting dan diperlukan. Termasuk juga di dalamnya tenaga kesehatan, dan tenaga lapangan lainnya yang secara operasional menjalankan tugas-tugas spesifik untuk memenuhi target-target pembangunan.
Secara proporsional 70-80% merupakan tenaga-tenaga pelaksana utama di bidang pendidikan, penyuluh pertanian, penyuluh KB, atau pegawai yang langsung bertugas di lapangan. "Jumlah tersebut merupakan kebutuhan untuk dua tahun yakni tahun 2020 dan 2021, mengingat pada tahun 2020 pemerintah tidak melaksanakan rekrutmen," kata Tjahjo.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Tjahjo Kumolo mengatakan, secara keseluruhan pemerintah akan membuka sekitar 160.000 lowongan CPNS 2021. Adapun dari jumlah tersebut, 119.000 diantaranya akan dipenuhi lewat CPNS.
Baca Juga: Siap-siap! Tahun Ini Dibuka 160.000 Lowongan PNS
Sebenarnya, total kebutuhan pegawai di pemerintah daerahbadalah 189.000 pegawai. Namun jumlah tersebut akan dibagi ke dalam dua proses rekrutmen pertama CPNS kedua Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
"Sementara terkait dengan pengadaan ASN di Pemerintah Daerah, perlu saya jelaskan, untuk mengisi kebutuhan jabatan lainnya di pemerintah daerah selain jabatan guru, pemerintah juga telah menentukan kebutuhan sekitar 189.000 pegawai," ujarnya dalam keteranganya, Jumat (5/3/2021).
Adapun 119.000 formasi CPNS yang dibuka untuk bergai jabatan teknis yangbsangat penting dan diperlukan. Termasuk juga di dalamnya tenaga kesehatan, dan tenaga lapangan lainnya yang secara operasional menjalankan tugas-tugas spesifik untuk memenuhi target-target pembangunan.
Secara proporsional 70-80% merupakan tenaga-tenaga pelaksana utama di bidang pendidikan, penyuluh pertanian, penyuluh KB, atau pegawai yang langsung bertugas di lapangan. "Jumlah tersebut merupakan kebutuhan untuk dua tahun yakni tahun 2020 dan 2021, mengingat pada tahun 2020 pemerintah tidak melaksanakan rekrutmen," kata Tjahjo.
(nng)