Jurus Sandiaga Pulihkan Pariwisata, Saksikan di Ngobrol Bareng Gus Miftah Jumat Pukul 20.30 WIB
loading...
A
A
A
JAKARTA - Industri pariwisata menjadi salah satu sektor yang paling terdampak akibat pandemi Covid-19. Salah satu destinasi wisata yang turut terpuruk adalah Bali. “Sedih dan prihatin melihat kondisi Bali saat ini. ini pukulan terdahsyat untuk Bali”, Ujar Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Menparekraf mengungkapkan, data yang diterima dari Bank Indonesia (BI) mengenai kontraksi ekonomi Bali tahun 2020 yang mencapai rekor minus 9 persen. Bahkan di kuartal tiga dan empat 2020, kontraksi minus hingga 12 persen.
Sejumlah strategi untuk memulihkan pariwisata Bali disiapkan oleh Sandiaga. Salah satunya Free Covid Corridor untuk membuka pintu wisata. Sandiaga mengungkapkan kepada Gus Miftah , “kita harapkan wisata mancanegara ini bisa dibuka dengan satu konsep free covid coridor atau travel bubble”.
Baca Juga: Gus Miftah Bicara Soal Miras yang Diperbolehkan, Begini Penjelasannya
Tak hanya itu, untuk membantu memulihkan perekonomian para pelaku industri kreatif, Sandiaga juga akan membuat program pengumpulan dana pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif dan memberikan pinjaman lunak Rp 9,9 triliun untuk pemulihan dampak pandemi yang sudah masuk pembahasan program pemulihan ekonomi nasional. “Saya akan membuat fund for recovery of tourism and creative economy diluar soft loan yang diajukan oleh pemerintah diluar dana hibah”, lanjutnya.
Pandemi tentunya menjadi pukulan menjadi bagi semua sektor, namun Gus Miftah mengingatkan, “ketika kita ada di titik nol ada dalil yang mengatakan, orang yang meragukan rezeki-Nya berarti dia meragukan sang pemberi rezeki”. “Kita hidup di dunia diundang oleh Allah SWT, maka Allah SWTyang bertanggung jawab dengan kehidupan kita", tegas Gus Miftah.
Saksikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan Ngobrol Bareng Gus Miftah membahas “Jurus Sandiaga Pulihkan Pariwisata” malam ini (Jumat, 12 Maret 2021) pukul 20.30 wib hanya di televisi berita milik MNC Group, iNews.
Anda yang memiliki mobilitas dan tidak sempat menyimak di depan layar kaca, dapat mengikuti program ini melalui laman www.rctiplus.com dan aplikasi RCTI+, unduh segera di Google Play Store dan Apple App Store.
Menparekraf mengungkapkan, data yang diterima dari Bank Indonesia (BI) mengenai kontraksi ekonomi Bali tahun 2020 yang mencapai rekor minus 9 persen. Bahkan di kuartal tiga dan empat 2020, kontraksi minus hingga 12 persen.
Sejumlah strategi untuk memulihkan pariwisata Bali disiapkan oleh Sandiaga. Salah satunya Free Covid Corridor untuk membuka pintu wisata. Sandiaga mengungkapkan kepada Gus Miftah , “kita harapkan wisata mancanegara ini bisa dibuka dengan satu konsep free covid coridor atau travel bubble”.
Baca Juga: Gus Miftah Bicara Soal Miras yang Diperbolehkan, Begini Penjelasannya
Tak hanya itu, untuk membantu memulihkan perekonomian para pelaku industri kreatif, Sandiaga juga akan membuat program pengumpulan dana pemulihan pariwisata dan ekonomi kreatif dan memberikan pinjaman lunak Rp 9,9 triliun untuk pemulihan dampak pandemi yang sudah masuk pembahasan program pemulihan ekonomi nasional. “Saya akan membuat fund for recovery of tourism and creative economy diluar soft loan yang diajukan oleh pemerintah diluar dana hibah”, lanjutnya.
Pandemi tentunya menjadi pukulan menjadi bagi semua sektor, namun Gus Miftah mengingatkan, “ketika kita ada di titik nol ada dalil yang mengatakan, orang yang meragukan rezeki-Nya berarti dia meragukan sang pemberi rezeki”. “Kita hidup di dunia diundang oleh Allah SWT, maka Allah SWTyang bertanggung jawab dengan kehidupan kita", tegas Gus Miftah.
Baca Juga
Saksikan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno akan Ngobrol Bareng Gus Miftah membahas “Jurus Sandiaga Pulihkan Pariwisata” malam ini (Jumat, 12 Maret 2021) pukul 20.30 wib hanya di televisi berita milik MNC Group, iNews.
Anda yang memiliki mobilitas dan tidak sempat menyimak di depan layar kaca, dapat mengikuti program ini melalui laman www.rctiplus.com dan aplikasi RCTI+, unduh segera di Google Play Store dan Apple App Store.
(nng)