Mentan, Mendag dan Menteri BUMN Lepas Ekspor Produk Pertanian Jatim Senilai Rp140 Miliar

Sabtu, 13 Maret 2021 - 11:55 WIB
loading...
Mentan, Mendag dan Menteri...
Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bersamaan melepas ekspor produk pertanian asal Provinsi Jawa Timur senilai Rp140 miliar pada Jumat(12/3/21
A A A
GRESIK - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir bersamaan melepas ekspor produk pertanian asal Provinsi Jawa Timur senilai Rp140 miliar. Pada pelepasan ekspor tersebut, turut hadir juga mendampingi Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.

Mentan menjelaskan bahwa secara nasional pada saat yang sama, Kementan melalui Badan Karantina Pertanian telah melakukan fasilitasi sertifikasi ekspor terhadap 81,3 ribu ton komoditas pertanian dengan nilai mencapai Rp1,264 triliun. Dengan kontribusi terbesar asal sub sektor perkebunan sebesar 78,9 persen dan diikuti masing-masing asal sub sektor Tanaman Pangan, Peternakan dan Hortikultura.

"Tetapi yang ditempat ini yakni di Teluk Lamong produk pertanian asal Provinsi Jawa Timur yang kita lepas senilai Rp 140,03 miliar dengan total volume 5,4 ribu ton dan 757 batang ke dua belas negara tujuan sekaligus,"ujar Mentan Syahrul di Teluk Lamong pada Jumat(12/3/21).

Mentan menambahkan produk pertanian yang diekspor antara lain berupa sarang burung walet, pakan ternak, premik, cicak kering, lipan kering, kelapa bulat, cacao powder, cacao butter, kopi biji dan cengkeh.

"Pelepasan ekspor hari ini cukup besar dan saya kira apa yang dilakukan Gubernur Jawa Timur kami bertiga dari pertanian, perdagangan maupun BUMN siap untuk terus mendukungnya,"tambahnya.

Selain itu, Mentan Syahrul mengatakan sesuai arahan Presiden Jokowi, sinergi lintas Kementerian harus di tingkatkan sebagai langkah strategis dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional, ditengah tantangan Pandemi Covid-19.

"Menghadapi pandemi ini dengan berbagai dampak yang ada, maka kerja tidak bisa satu sektor saja, kita harus hand to hand. Hari ini kami datang untuk melepas ekspor. Bersama kita genjot pasar ekspor produk pertanian kita,"kata Mentan.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi juga mengatakan menyampaikan rasa syukurnya atas pelepasan ekspor asal Provinsi Jatim yang cukup besar. Langkah strategis ini dilakukan untuk memastikan pasar ekspor produk pertanian Indonesia, menjadi salah satu penggaet devisa negara.

"Mudahan-mudahan kita bisa berevolusi dari negara penjual barang setengah, barang mentah menjadi barang jadi berindustri dengan industri teknologi tinggi. Semoga kedepan, Jawa Timur menjadi eksportir dari barang barang ekspor Indonesia,"ucap Lutfi.

Gubernur Jatim Khofifah mengatakan Kementerian Pertanian dibawah arahan Syahrul Yasin Limpo terus memberikan penguatan sektor pertanian di Provinsi Jatim. Kedepan, Jatim terus berupaya menghasilkan produk yang sudah diolah dan siap diolah untuk menjadi pasokan pasar internasional. CM
(atk)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1514 seconds (0.1#10.140)