Potret Rapat Rasa Tamasya Ala Erick Thohir dan Menteri Basuki

Rabu, 17 Maret 2021 - 11:11 WIB
loading...
Potret Rapat Rasa Tamasya...
Berikut potret rapat rasa tamasya yang dilakukan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Ercik Thohir dan Menteri Basuki Hadimuljono. Foto/Dok
A A A
JAKARTA - Kemarin, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mampir ke Kementerian PUPR pada pagi hari untuk berdiskusi mengenai pembangunan infrastuktur. Ada yang berbeda dalam rapat kali ini dengan berada di luar rungan, dimana menurut Erick yang dilakukannnya seperti rapat rasa tamasya.

Berikut potret rapat yang dilakukan Erick dan Menteri Basuki Hadimuljono . "Diskusinya kami lakukan di ruang terbuka, diskusi jadi lebih cair dan fresh," kata Erick dalam akun instagramnya di Jakarta, Rabu (18/3/2021).



Kementerian BUMN dan Kementerian PUPR harus selalu bersinergi dalam pembangunan-pembangunan infrastrukur, seperti jalan tol, jembatan. "Sehingga, prosesnya bisa berjalan dengan lancar dan nantinya pembangunan dapat bermanfaat bagi masyarakat," bebernya.

Potret Rapat Rasa Tamasya Ala Erick Thohir dan Menteri Basuki


Dalam catatan SINDOnews beberapa BUMN karya menjadi tunpuan dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia. Seperti beberapa emiten BUMN karya siap menangkap peluang dari 89 proyek baru yang ditambahkan pemerintah ke dalam daftar proyek strategis nasional.

Pemerintah telah memasukkan 89 proyek baru ke dalam proyek strategis nasional (PSN) periode 2020—2024. Seluruh proyek itu memiliki nilai mencapai Rp1.422 triliun. Secara detail, 89 proyek itu terdiri atas 15 proyek jalan dan jembatan, 5 proyek bandara, 5 proyek kawasan industri, 13 proyek bendungan dan irigasi, 1 proyek tanggul laut, 1 program dan 2 proyek smelter, serta 1 proyek penyediaan lahan pangan.

Selanjutnya, terdapat 5 proyek pelabuhan, 6 proyek kereta api, 13 proyek kawasan perbatasan, 13 proyek energi, 6 proyek air bersih, 1 proyek pengolahan sampah, dan 3 proyek pengembangan teknologi termasuk teknologi drone.

Potret Rapat Rasa Tamasya Ala Erick Thohir dan Menteri Basuki


Salah satunya, PT Adhi Karya (Persero) Tbk. mendapatkan sejumlah kontrak baru pada November 2020 dengan nilai sekitar Rp17,3 triliun di luar pajak. Lalu, yang terbaru adalah PT Amarta Karya (AMKA), Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Konstruksi, menandatangani kontrak Pekerjaan Pembangunan Apartemen The Citara senilai kurang lebih Rp900 miliar, dalam rangka mendukung program pemerintah, yaitu memenuhi kebutuhan hunian masyarakat Indonesia.



Direktur Utama AMKA, Nikolas Agung menyampaikan, bahwa kemitraan strategis menjadi salah satu strategi kunci untuk mengkonversi peluang di situasi yang sarat tantangan ini. Penandatanganan kontrak ini merupakan langkah nyata AMKA untuk mengembangkan bisnis baru dalam bidang properti agar kami semakin berkualitas dan memiliki pengalaman yang lebih baik dalam dunia jasa kontruksi.

“Melalui proyek ini, AMKA berkontribusi membangun infrastruktur apartemen dalam rangka membantu program pemerintah, yaitu memenuhi kebutuhan hunian masyarakat Indonesia, khususnya di daerah Tangerang, Banten. Selain itu, proyek ini diharapkan dapat meningkatkan pelayanan dan akses yang lebih baik pada masyarakat, sekaligus meningkatkan fungsi lahan dan meningkatkan kualitas hunian pada," tandasnya.
(akr)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1306 seconds (0.1#10.140)