Mengkhawatirkan, Kenaikan Biaya Kesehatan Lampaui Pertumbuhan Ekonomi

Jum'at, 19 Maret 2021 - 18:52 WIB
loading...
Mengkhawatirkan, Kenaikan...
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin. Foto/SINDOnews/Arif Julianto
A A A
JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebutkan biaya kesehatan di Indonesia dan berbagai negara dunia sangat mengkhawatirkan. Pasalnya, biaya kesehatan di banyak negara mengalami kenaikan lebih cepat dari pertumbuhan ekonomi tahunan masing-masing.

“Ternyata biaya kesehatan itu tumbuhnya selama 20 tahun terakhir hampir di seluruh negara lebih tinggi dari pertumbuhan GDP (Gross Domestic Product) negara bersangkutan. Ini sangat tidak sustainable," ucap Budi dalam Rakor BLU 2021: BLU Berstrategi Pulihkan Ekonomi yang digelar virtual, Jumat (19/3/2021).



Adapun, tren ini akan sangat membebani masyarakat dan negara yang bersangkutan. Fenomena ini, kata Budi, terjadi di hampir semua negara. Misalnya, Indonesia, Cina, Singapura, Thailand, sampai Australia. “Suatu saat akan sangat berat buat negara, menanggung beban kesehatan yang terus meningkat," bebernya.

Dia mengungkapkan mahalnya biaya kesehatan ini juga, menurutnya, tidak wajar. Pasalnya, kenaikan biaya ini tidak sejalan dengan peningkatan kesehatan masyarakat suatu negara.

Sebagai contoh rata-rata pengeluaran bidang kesehatan per kapita di Amerika Serikat (AS) mencapai USD12.000 per tahun. Untuk angka itu, AS mampu mencapai rata-rata angka harapan hidup atau life expectancy 79 tahun.



"Jadi kadang kita bertanya, apakah uang yang dikeluarkan baik individu atau negara, ini bukan untuk menambah dia sehat tapi untuk bayar obat, rumah sakit dan Dokter. Ini harus kita lihat produktivitasnya," tandasnya.
(ind)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1673 seconds (0.1#10.140)