IHSG Diprediksi Merah Lagi, Pantau 6 Saham Ini
loading...
A
A
A
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi akan melemah pada hari ini. Adapun indeks akan bergerak di kisaran 6.081-6.254. Analis Binaartha Sekuritas M Nafan Aji Gusta Utama mengatakan, berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI masih menunjukkan sinyal negatif.
"Di sisi lain, terlihat pola three black crows candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG," ujar Nafan dalam risetnya, Kamis (25/3/2021).
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance maksimum berada pada 6.081,11 and 6.254,33.
IHSG sebelumnya ditutup melemah 1,54 persen ke 6.156, terdapat 110 saham menguat, 390 saham melemah dan 126 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp11,1 triliun dari 17,3 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut;
BEST
Daily (155) (RoE: -3.31%; PER: -10.58x; EPS: -14.93; PBV: 0.35x; Beta: 1.8): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area 152 – 155, dengan target harga secara bertahap di level 163, 198 dan 234. Support: 148 & 136.
BNGA
Daily (1080) (RoE: 4.90%; PER: 13.55x; EPS: 80.82; PBV: 0.66x; Beta: 1.94): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area 1070 – 1080, dengan target harga secara bertahap di level 1135, 1170, 1200 and 1325. Support: 1020.
CTRA
Daily (1110) (RoE: 1.83%; PER: 66.41x; EPS: 16.64; PBV: 1.21x; Beta: 2.08): Terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi” pada area 1060 – 1110, dengan target harga secara bertahap di level prices 1130, 1255 dan 1375. Support: 1040.
PWON
Daily (545) (RoE: 4.61%; PER: 33.11x; EPS: 16.61; PBV: 1.52x; Beta: 1.7): Pergerakan harga saham menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasii” pada level 535 – 545, dengan target harga secara bertahap di 560, 580 dan 665. Support: 535 & 498.
TOWR
Daily (1100) (RoE: 24.95%; PER: 22.05x; EPS: 49.89; PBV: 5.50x; Beta: 0.79): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 1080 - 1100, dengan target harga secara bertahap di level 1140, 1250 dan 1360. Support: 1055 & 1030.
UNVR
Daily (6575) (RoE: 145.09%; PER: 35.10x; EPS: 188.02; PBV: 51.00x; Beta: 0.42): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 6500 – 6600, dengan target harga secara bertahap di level 6800, 7200, 7725, 8950 dan 10175. Support: 6500 & 6200.
"Di sisi lain, terlihat pola three black crows candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi pelemahan lanjutan pada pergerakan IHSG," ujar Nafan dalam risetnya, Kamis (25/3/2021).
Berdasarkan rasio fibonacci, adapun support maupun resistance maksimum berada pada 6.081,11 and 6.254,33.
IHSG sebelumnya ditutup melemah 1,54 persen ke 6.156, terdapat 110 saham menguat, 390 saham melemah dan 126 saham stagnan. Transaksi perdagangan mencapai Rp11,1 triliun dari 17,3 miliar lembar saham yang diperdagangkan.
Baca Juga
Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut;
BEST
Daily (155) (RoE: -3.31%; PER: -10.58x; EPS: -14.93; PBV: 0.35x; Beta: 1.8): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 200 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area 152 – 155, dengan target harga secara bertahap di level 163, 198 dan 234. Support: 148 & 136.
BNGA
Daily (1080) (RoE: 4.90%; PER: 13.55x; EPS: 80.82; PBV: 0.66x; Beta: 1.94): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area 1070 – 1080, dengan target harga secara bertahap di level 1135, 1170, 1200 and 1325. Support: 1020.
CTRA
Daily (1110) (RoE: 1.83%; PER: 66.41x; EPS: 16.64; PBV: 1.21x; Beta: 2.08): Terlihat pola bullish pin bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. “Akumulasi” pada area 1060 – 1110, dengan target harga secara bertahap di level prices 1130, 1255 dan 1375. Support: 1040.
PWON
Daily (545) (RoE: 4.61%; PER: 33.11x; EPS: 16.61; PBV: 1.52x; Beta: 1.7): Pergerakan harga saham menguji garis MA 60 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasii” pada level 535 – 545, dengan target harga secara bertahap di 560, 580 dan 665. Support: 535 & 498.
TOWR
Daily (1100) (RoE: 24.95%; PER: 22.05x; EPS: 49.89; PBV: 5.50x; Beta: 0.79): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi” pada area level 1080 - 1100, dengan target harga secara bertahap di level 1140, 1250 dan 1360. Support: 1055 & 1030.
UNVR
Daily (6575) (RoE: 145.09%; PER: 35.10x; EPS: 188.02; PBV: 51.00x; Beta: 0.42): Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi” pada area level 6500 – 6600, dengan target harga secara bertahap di level 6800, 7200, 7725, 8950 dan 10175. Support: 6500 & 6200.
(nng)